Mamasa, Katinting.com – Warga Kabupaten Mamasa, mengalami kesulitan mendapatkan air bersih setelah terputusnya pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Desa Mambulilling, Kecamatan Mamasa.
Kejadian ini telah menyebabkan gangguan pasokan air selama beberapa hari terakhir, mempengaruhi kegiatan sehari-hari penduduk setempat.
Menurut warga lokal, Reski Masran, kejadian ini telah berlangsung beberapa hari dan sangat menghambat kebutuhan dasar seperti memasak, mandi, dan kegiatan sehari-hari lainnya yang memerlukan air bersih.
“Kami sangat kesulitan karena air tidak mengalir seperti biasa,” ujar Reski, Senin, 15 April 2024.
Kepala Desa Mambulilling, Andarias, mengungkapkan bahwa penyebab terputusnya pipa adalah longsor yang terjadi di sisi jalan desa tersebut.
“Pipa itu rusak parah karena longsor dan bahkan hampir memutuskan jalan penghubung desa,” kata Andarias.
Ia menambahkan bahwa keadaan ini memerlukan penanganan khusus untuk menghindari risiko lebih lanjut, terutama mengancam kestabilan bahu jalan.
Andarias juga menyatakan kekecewaannya terhadap respons PDAM yang dianggap lambat, meskipun telah berulang kali dilaporkan.
“Kami selalu melaporkan setiap kerusakan yang terjadi pada PDAM, namun respon yang diberikan belum juga memuaskan,” imbuhnya.
Hingga berita ini diterbitkan, upaya konfirmasi kepada pihak PDAM Mamasa masih terus dilakukan oleh wartawan.
(Saldi)
