Bali, Katinting.com – Polri menurunkan Detasemen Turangga atau pasukan berkuda dalam Operasi Puri Agung 2024 untuk mengamankan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024.
Kasubsatgas Sterilisasi Satgas Preventif Operasi Puri Agung 2024, Kombes Harri Muharram Firmansyah, mengungkapkan bahwa pasukan berkuda ini berasal dari Ditpolsatwa Korsabhara Baharkam Polri.
“Ada 4 kuda yang disiapkan, semuanya berasal dari Polda Bali. Jenis kudanya warmblood yang didatangkan dari Belanda,” ujar Harri di Bali, Kamis (16/5/2024).
Harri menjelaskan bahwa pasukan berkuda ini akan ditempatkan pada kegiatan-kegiatan yang bersifat preventif, termasuk patroli di sekitar ITDC, yang menjadi lokasi pelaksanaan World Water Forum.
“Detasemen Turangga atau pasukan berkuda ini akan beroperasi di medan yang sulit dijangkau kendaraan. Untuk event ini, mereka akan melakukan patroli dengan jarak sedang,” tambahnya.
Selain pasukan berkuda, Polri juga mengerahkan 34 anjing pelacak atau K9 untuk mengamankan area mulai dari Pelabuhan Gilimanuk hingga Ketapang, serta perbatasan NTB guna mencegah tindakan kriminal.
drh Nadia Kamila, dokter hewan yang bertanggung jawab atas kesehatan kuda-kuda tersebut, mengatakan bahwa persiapan kondisi kuda dilakukan secara maksimal dengan pemeriksaan kesehatan dan pemberian vitamin.
“Hal ini untuk memastikan kondisi kuda tetap prima meskipun menghadapi perubahan cuaca. Kami bekerja sama dengan para pawang untuk menjaga kondisi kuda,” kata Nadia.
Operasi ini menunjukkan kesiapan Polri dalam memastikan keamanan dan kelancaran acara internasional besar seperti World Water Forum, serta upaya preventif dalam menjaga situasi tetap kondusif di Bali.
(*)
