
Mamuju Tengah, Katinting.com – Sebagian masyarakat Mamuju Tengah sempat diresahkan oleh beredarnya pernyataan dengan narasi teror, Pasca terjadinya aksi pembunuhan yang dilakukan oleh sekelompok orang di Desa Lembahada, Kecamatan Budong budong, Mamuju Tengah beberapa hari yang lalu.
Untuk itu, Polda Sulbar dan Polres Mamuju tengah mengeluarkan himbauan agar Masyarakat tidak terpengaruh ataupun terprovokasi oleh berita hoax yang disebarkan oknum yang tidak bertanggung jawab. Termasuk himbauan juga disampaikan oleh Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Amry Yudhi S melalui vidio pendek
“Jangan mudah percaya dengan isu negatif ataupun hoax yang menyatakan bahwa Mamuju tengah dalam keadaan rusuh karena semua pihak yang ada di Mamuju tengah mendukung penuh terwujudnya situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif”, Ungkap Kapolres.
Baca juga : https://katinting.com/kronologi-konflik-berdarah-di-lembahada-akibatkan-satu-meregang-nyawa-dua-terluka/
Terpisah Kabid Humas Polda Sulbar Kombes Pol Syamsu Ridwan meminta Masyarakat untuk tidak terpengaruh isu Hoax dan mempercayakan penanganan kasus tersebut kepada pihak Kepolisian Polda Sulbar.
“Situasi di Mamuju Tengah saat ini kondusif, Kasus ini sudah di tangani oleh Penyidik Krimum Polda Sulbar dan hingga saat ini ada 10 orang yang sudah kita tetapkan sebagai tersangka, untuk itu kami meminta kepada Masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan penyelesaian kasus ini kepada Kami” pinta Syamsu.
Ia menuturkan terlebih kemudian, Polres Mamuju Tengah juga memberikan jaminan bagi masyarakat yang melintas diwilayah tersebut, bahkan sampai kepada pengawalan, bagi masyarakat yang ragu, juga di siapkan oleh Polres Mamuju Tengah melalui aparatnya disetiap lintasan yang dilewati masuk Mamuju Tengah.
“Karenanya, kami minta masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang berujung teror, menimbulkan keresahan, sebab kondisi Mamuju Tengah tetap aman dan kondusif” pungkas Syamsu. (rls/Fhatur Anjasmara)

Comment