Anggota Dewan Pers Lepas saat melepas penyelam di Gorontalo dalam rangka Hari Hiu Paus Internasional. (ist.)
banner 728x90

Gorontalo, Katinting.com – Dalam rangka memperingati Hari Hiu Paus Internasional, Anggota Dewan Pers, Atmaji Sapto Anggoro, melepas komunitas penyelam Gorontalo untuk membersihkan sampah plastik di perairan Botubarani, Kabupaten Bone Bolango, Teluk Tomini, pada Sabtu (31/8/2024).

Sebanyak 600 kilogram sampah plastik berhasil diangkat oleh komunitas penyelam dari dasar laut. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan International Whale Shark Day di Botubarani, Gorontalo, yang bertujuan mendukung pelestarian lingkungan laut, termasuk hiu paus dan biota laut lainnya.

“Menyambut International Whale Shark Day, komunitas penyelam di Gorontalo tidak hanya sekadar menyelam, tetapi juga berkolaborasi membersihkan sampah laut,” kata Sapto dalam sambutannya.

Menurutnya, pembersihan sampah laut adalah langkah penting dalam upaya konservasi laut yang berdampak positif bagi pelestarian lingkungan untuk generasi sekarang dan masa depan.

Letkol Laut (P) Martha Novalianto, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Gorontalo, bersama Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, Heriyanto, turut serta dalam kegiatan pembersihan bawah laut ini. Wicaksono, yang mewakili Danlanal Gorontalo, memberikan briefing kepada para penyelam terkait prosedur pembersihan dan keselamatan.

Sebanyak 26 penyelam dari berbagai instansi dan komunitas di Gorontalo berpartisipasi dalam kegiatan ini. Sampah plastik yang berhasil diangkat termasuk sedotan, botol plastik, karung, kain bekas, popok, dan pembalut. Para penyelam turun di empat pangkalan di perairan Botubarani, yang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata hiu paus.

Gusnar Lubis Ismail, salah satu panitia acara, melaporkan bahwa selain 600 kilogram sampah plastik yang diangkat dari bawah laut, kelompok perempuan di Botubarani yang membersihkan wilayah pesisir juga berhasil mengumpulkan 45 kilogram sampah. Pemenang pengumpulan sampah terbanyak dari para penyelam dan UMKM ibu pesisir diberikan doorprize sebagai apresiasi.

Hari Hiu Paus Internasional, yang diperingati setiap tanggal 31 Agustus, bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang pentingnya melindungi hiu paus, spesies ikan terbesar di dunia yang hidup di perairan tropis dan subtropis. Peringatan ini pertama kali diadakan pada tahun 2008 di Konferensi Hiu Paus Internasional di Isla Holbox, Meksiko.

(*/ed:Anhar)

Bagikan