Polman, Katinting.com – Balasan komentar Ketua DPD Demokrat Polman, Syamsul Samad, atas pernyataan Andi Ibrahim Masdar (AIM), seakan menjadi signal bahwa kekalahan Demokrat di Pilgub 2017 akan berimbas ke Pilbup Polman 2018.
Direktur Logos Research ‘n Consulting, Maenunis Amin, menyebut bahwa peluang pertarungan keduanya sangat terbuka. “Potensi Demokrat untuk melawan AIM di Pilbup Polman sangat terbuka. Meski peluang Demokrat terbilang sulit, akan tetapi kekalahan di Pilgub Sulbar bisa jadi akan menjadi bara yang tidak bisa padam bagi Demokrat.” Sebut Maenunis.
Maenunis menyarankan ketua Demokrat Polman untuk membuat agenda politik yang lebih matang. Hal ini perlu dilakukan untuk terhindar blunder.
“Syamsul perlu membuat desain pemetaan timing strategy lebih kontekstual. Untuk sekarang ini misalnya, seharusnya dia lebih fokus kepada gugatan MK SDK-Kalma untuk tidak membuatnya terjebak cummon opinion. Jika reaktif, Syamsul dan partainya akan semakin terjebak blunder.” Imbuh Maenunis.
Meski mengapresiasi tantangan Syamsul kepada AIM, akan tetapi, Maenunis menyarankan ketua Demokrat Polman untuk lebih matang melempar opini.
“Saya mengikuti perkembangan Demokrat sepanjang Pilgub 2017, salah satu problem utama kekuatan besar Demokrat ada pada ketidak-mampuannya mengorganisir konflik opini dan pemetaan isu. Syamsul sebaiknya mengevaluasi itu dulu, sebelum sesumbar menantang AIM.” Kunci eks VO Media Center ABM tersebut. (*)
Comment