Polman, Katinting.com – Dalam kunjungan kerjanya ke Polres Polman, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulawesi Barat, Brigjen Pol Rachmat Pamudji, memberikan arahan penting terkait insiden meninggalnya tahanan serta persiapan pengamanan Pemilu 2024.
Kunjungan dimulai dengan pengecekan langsung ke ruang Reskrim, Posko Resmob, dan ruang tahanan. Kegiatan ini menegaskan komitmen Wakapolda dalam memantau kondisi dan operasional di Polres Polman.
Dalam arahannya, Wakapolda Sulbar menekankan perlunya evaluasi menyeluruh dan pembelajaran dari insiden meninggalnya tahanan. Beliau mengingatkan seluruh personel untuk mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku dalam menjalankan tugas mereka.
“Kejadian ini harus menjadi pelajaran berharga untuk kita semua dalam menjalankan tugas sesuai SOP. Fungsi intelkam harus lebih proaktif dalam deteksi dini potensi kerawanan terkait dengan keadaan tahanan,” tegas Wakapolda Sulbar, Senin, (16/9).
Wakapolda juga menginstruksikan agar Polres Polman meningkatkan langkah-langkah cipta kondisi (cipkon) baik di masyarakat maupun di media. Langkah ini bertujuan untuk menjaga situasi di Kabupaten Polman tetap aman dan terkendali, terutama setelah insiden tersebut.
“Petugas jaga tahanan harus aktif memantau kondisi para tahanan. Jika ada yang sakit, segera komunikasikan dengan Sie Dokkes,” lanjutnya.
Beliau menekankan pentingnya menjaga integritas dan profesionalitas Polri dalam setiap aspek tugas penegakan hukum. “Pemukulan yang dilakukan oleh petugas terhadap tersangka bukanlah hal baru, namun tindakan tersebut jelas tidak sesuai dengan SOP dan berdampak buruk,” tegasnya.
Wakapolda Sulbar juga mengingatkan peran penting para perwira dalam mengawasi dan mengendalikan anggota untuk memastikan mereka bekerja sesuai dengan SOP yang ada.
“Para perwira harus mampu mengawasi dan memimpin anggotanya agar mematuhi SOP yang telah ditetapkan,” pesannya.
Terakhir, Wakapolda Sulbar mengingatkan seluruh personel Polres Polman untuk fokus pada pengamanan Pemilu 2024.
“Kita harus memastikan bahwa Pemilu 2024, khususnya di Kabupaten Polman, dapat berjalan aman dan lancar hingga pelantikan,” tutup Wakapolda Sulbar.
(Humas Polda Sulbar/Ed. Zulkifli)