Majene, Katinting.com – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Sulawesi Barat (Sulbar) terus menggalakkan upaya pencegahan perkawinan anak melalui sosialisasi edukasi kepada pelajar di daerah tersebut.
Kali ini, kegiatan sosialisasi dilakukan di beberapa sekolah menengah di Kabupaten Majene, seperti UPTD SMAN 2 Majene, UPTD SMAN 3 Majene, dan UPTD SMKN 1 Majene pada Rabu, 21 Februari 2024.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala DP3AP2KB Sulbar, Amir, yang didampingi oleh beberapa staf dari Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana. Hadir juga kepala sekolah dari masing-masing SMAN dan SMKN serta sekitar 150 siswa-siswi.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mencegah secara dini terjadinya perkawinan anak dan meningkatkan pemahaman siswa-siswi tentang penyebab dan dampak dari perkawinan anak.
Amir menjelaskan secara rinci mengenai dampak dan risiko dari perkawinan anak serta mengajak para pelajar untuk berkomitmen bersama dalam mencegah praktik tersebut. Selain itu, dalam kegiatan ini juga diajarkan kepada siswa-siswi untuk melindungi diri dengan mengetahui bagian tubuh mana yang tidak boleh disentuh oleh orang lain.
Para kepala sekolah yang turut hadir mengapresiasi upaya pemerintah dalam mencegah perkawinan anak di kalangan remaja, khususnya pelajar. Mereka menyatakan komitmennya dalam mendukung program pencegahan perkawinan anak ini.
DP3AP2KB Sulbar terus melakukan kegiatan sosialisasi edukasi pencegahan perkawinan anak di berbagai sekolah sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam mencegah praktik tersebut. Diharapkan, dengan adanya sosialisasi ini, para pelajar dapat lebih memahami dan menyadari bahaya serta risiko dari perkawinan anak, sehingga dapat terhindar dari praktik tersebut di usia yang masih sangat muda.
(*/ed:anhar)
Comments are closed.