Mamuju, Katinting.com – Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat, Prof Zudan Arif Fakrulloh, melaksanakan kunjungan kerja ke Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju, pada Sabtu kemarin, 11 November 2023.
Selama kunjungan tersebut, Prof Zudan juga memantau progres pembangunan ruas jalan Salubatu-Karataun yang menghubungkan Kecamatan Bonehau dan Kalumpang.
Setelah melakukan pemantauan, Prof Zudan menyampaikan bahwa pembangunan ruas jalan Salubatu-Karataun, yang memiliki panjang sekitar 10 kilometer untuk tahun 2023, telah mencapai progres sekitar 7 kilometer. Pembangunan tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif pada konektivitas antarwilayah di Sulbar.
“Penyelesaian jalan dari Salubatu ke Karataun sudah mencapai 7 kilometer, hanya tinggal 3 kilometer lagi dan sekaligus akan ada perbaikan jembatan,” ujar Prof Zudan.
Pj Gubernur mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono atas dukungan dan alokasi dana untuk pembangunan ruas jalan tersebut. Prof Zudan berharap agar pembangunan ini dapat dilanjutkan hingga mencapai target keseluruhan.
“Mudah-mudahan ke depan masih ada 10 kilometer lagi yang bisa kita kerjakan dengan bantuan dari pusat,” tambahnya.
Selain itu, Prof Zudan juga memberikan apresiasi kepada PT Bukaka Teknik Utama yang mengelola PLTA Tumbuan Mamuju. PT Bukaka telah berkontribusi dengan membuka akses jalan baru dan membangun 23 jembatan di Bonehau dan Kalumpang.
“Mereka sudah meringankan tugas kabupaten dan provinsi dengan membuka akses jalan. Kemudian kita berharap PLTA ini bisa segera beroperasional, karena bisa meningkatkan daya listrik Sulbar, menumbuhkan industri, dan menampung tenaga kerja baru,” ujar Prof Zudan.
Perwakilan dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulbar menyatakan bahwa pembangunan ruas jalan Salubatu-Krataun mengalokasikan dana sekitar Rp34 miliar pada tahun 2023.
“Target kami pada tahun ini di Sulbar adalah sepuluh kilometer pembangunan jalan dengan alokasi dana kurang lebih Rp34 miliar. Saat ini, kami sudah mengaspal sekitar 7 kilometer dan kami targetkan selesai di akhir tahun ini,” tutup perwakilan BPJN. (ADV)