Mamuju, Katinting.com – Gerakan minum tablet tambah darah (TTD) bagi remaja putri SMP dan SMA sederajat di Kabupaten Mamuju yang digalakkan Dinas Kesehatan Mamuju telah memasuki pekan kelima.
Program tersebut yang sudah berlangsung sebulan lebih telah memberika dampak positif. Hal itu dirasakan oleh siswi SMK Fatimah Mamuju.
Dimana, diketahui SMK Fatimah Mamuju juga ikut terlibat dalam program yang diinisiasi oleh Bupati Mamuju ini. Mereka aktif melaksanakan program tersebut setiap hari Senin.
Salah seorang staf SMK Fatimah Mamuju, Nur Aliah mengungkapkan, dampak positif program tersebut bagi siswi-siswinya sangat nyata terlihat. Katanya, sejak adanya program tersebut para siswi di sekolah tersebut semakin konsentrasi dalam menerima pelajaran.
“Siswi di SMK Fatimah Mamuju semakin fokus belajar setelah beberapa minggu program (minum TTD) ini berjalan,” kata Nur Aliah, Senin (5/6/23).
Meski begitu, untuk memperjelas keberhasilan program tersebut, pihaknya meminta Dinkes Mamuju untuk melakukan skrining anemia kepada siswi. “Sampai saat ini belum ada informasi kapan akan dilakukan skrining,” tuturnya.
Menanggapi itu, Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes Mamuju, Dewi Sundari mengungkapkan, pihaknya akan segera melakukan skrining anemia.
“Akan ada screning, hanya saja waktunya belum bisa dipastikan karena masih menunggu pengadaan bahan untuk skrining,” kata Dewi Sundari, Selasa, (6/5/23).
Katanya, skrining anemia tersebut, bakal dilakukan di setiap Puskemas (PKM) se Kabupaten Mamuju.“Nanti, pelaksanaan skriningnya di setiap PKM,” tutupnya.
(Advertorial)
