Mamuju Tengah, Katinting.com – Naas bagi Sinar (16) salah seorang remaja putri di Desa Benggaulu, Kecamatan Karosa, Mamuju Tengah, saat hendak mandi di sungai bersama orang tuanya pada Senin (12/12) sore jelang petang, tapi tiba tiba seekor predator ganas menerkamnya, dan menenggelamkannya.
Sehingga sampai pagi ini, Selasa (13/12) tubuh Sinar belum diapungkan oleh buaya yang menerkamnnya, sebab sejak pencarian dihentikan Senin malam tadi, pukul 21.30, tim pencari gabungan, TNI, Polri, relawan dan TRC BPBD Mamuju Tengah, berserta masyarakat sekitar sungai Benggaulu, belum menemukan tanda tanda poisisi tubuh dan buaya yang menerkam remaja tersebut.
Salah seorang warga Karosa, Irfan, kepada laman ini, menuturkan bahwa kejadian berawal saat korban yang diterkam buaya, bersama orang tuanya, hendak mandi sore jelan petang Senin kemarin, di sungai Benggaulu, tapi tak disadari oleh korban, ternyata di sungai itu, ada predator ganas mencari mangsa, dan justru remaja yang hendak mandi itu menjadi korban yang diterkam dan ditenggelamkan.
“Sampai malam tadi, hampir jam 10 malam, petugas bersama masyarakat sekitar, melakukan upaya pencarian, tapi belum menemukan tanda tanda posisi buaya pemangsa dan korban” terang Irfan, Selasa (13/12) melalui sambungan telepon.
Katanya, dari yang ia ketahui, bahwa kejadian serangan predator ganas di sungai Benggaulu, Karosa, secara langsung ke manusia, adalah kejadian kali pertama, dan kejadian itu membuat ketakutan serta teror baru bagi masyarakay yang berdiam di sekitar sungai Benggaulu.
“Tentu ini mengejutkan, sebab serangan mematikan buaya ke manusia ini adalah kejadian kali pertama, yang saya ketahui, makanya, ini sangat menakutkan, kalau kejadian serupa bisa saja terjadi di waktu yang akan datang” kata Irfan.
Sementara dari laman akun informasi media sosial milik Pusdating BPBD Mamuju Tengah, yang laman ini kutif, bahwa seperti informasi dari masyarakat yang didapatkan laman ini, tim gabungan pencari korban serangan buaya di sungai Benggaulu, juga hingga malam tadi, belum menemukan hasil dari pencarian yang mereka lakukan, dan baru akan dilanjutkan pagi ini. (Fhatur Anjasmara)
Comments are closed.