Mamuju, Katinting.com – Dalam rangka mempercepat transformasi digital di Provinsi Sulawesi Barat, Pemerintah Provinsi Sulbar telah membangun infrastruktur Jaringan Intra Pemerintah (JIP) di enam kabupaten se-Sulbar.
Pembangunan ini dilakukan sesuai dengan amanat Perpres 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), terutama pada pasal 32 ayat (1) dan (3) yang mengatur tentang JIP.
Proses distribusi dan instalasi perangkat JIP berlangsung selama dua minggu pada September 2024, di bawah pengawasan Tim Teknis SPBE Pemprov Sulbar. Instalasi dimulai di Kabupaten Mamasa dan berakhir di Kabupaten Pasangkayu, melibatkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) di masing-masing kabupaten.
Perangkat yang diserahkan oleh Pemprov Sulbar berupa enam unit Router Mikrotik dan enam unit Access Point Router. Selain itu, tim teknis juga melakukan instalasi, pengaturan perangkat, dan pengujian koneksi. Semua ini dapat terwujud berkat dukungan dari Bank Sulselbar, yang turut memfasilitasi penyediaan perangkat JIP sebagai bagian dari komitmen mereka dalam mendorong akselerasi kemajuan digital di Sulbar.
Kepala Dinas Kominfo Sulbar, Mustari Mula, menjelaskan bahwa JIP adalah jaringan tertutup yang menghubungkan antar jaringan pemerintah provinsi dan kabupaten di Sulbar. JIP berperan penting dalam menjaga keamanan pengiriman data dan informasi digital antara pemerintah pusat dan daerah.
“Pemanfaatan JIP ini akan dikoordinasikan oleh Dinas Kominfo Provinsi Sulbar bersama Diskominfo di enam kabupaten se-Sulbar,” ujar Mustari.
Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Sulbar, Amujib, menyampaikan apresiasi kepada Bank Sulselbar atas dukungan tersebut. Ia berharap agar pemerintah provinsi dan kabupaten dapat memaksimalkan penggunaan JIP sebagai jalur utama dalam lalu lintas data dan sistem digital di seluruh sektor pemerintahan di Sulbar.
“Keberadaan JIP ini diharapkan dapat memudahkan proses dan pelaksanaan sistem elektronik pemerintahan sehingga layanan yang diberikan kepada masyarakat menjadi lebih cepat dan efisien,” pungkas Amujib.
(*/Zulkifli)