Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi. (Dok. Zulkifli)
banner 728x90

Mamuju, Katinting.com – Desa Bela dan Kopeang, Kecamatan Tapalang, Mamuju dilaporkan masih terisolir paska gempa gempa M6,2, Jumat(15/1) lalu.

Sudah hampir dua bulan akses jalan menuju dua desa tersebut tertutup longsor sebanyak 27 titik.

Merespon hal tersebut, Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi pada Kamis (11/3) mendatang bakal berkunjung ke wilayah terdampak gempa tersebut.

Hal itu disampaikan Bupati perempuan pertama di Mamuju pada saat memimpin rapat encana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) bersama dengan Wakil Bupati Mamuju, Ado Mas’du dan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di Rujab Sapota, Mamuju, Selasa (9/3) kemarin.

Dari laporan yang diterimanya itu, dua Desa yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Mamasa itu memerlukan penanganan ekstra dan dilakukan penanganan khusus.

“Hari Kamis saya akan berkunjung kesana,Ā  karena ini titiknya banyak jadi perlu persiapan matang. Untuk itu kita akan tinjau dan akan mencari solusinya,” ungkap Sutinah Suhardi.

Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mamuju, Awaluddin Latif menuturkan, secepatnya akan menurunkan alat berat berat sesuai perintah Bupati untuk penanganannya.

“Tim kita sudah mengecek lapangan, dan saat ini kita sedang lakukan evaluasi. Secepatnya kita akan lakukan penanganan sesuai perintah ibu Bupati,” pungkas Awaluddin.

(ADV/Zulkifli)

Bagikan