Mamasa, Katinting.com – Anggota DPRD Sulbar, Ismiwati Ramlan menggelar reses di daerah pelosok Kabupaten Mamasa guna menyerap aspirasi masyarakat, Rabu (2/6).
Dua wilayah pelosok yang didatangi Politisi NasDem itu yakni di Desa Mesakada dan Desa Mehalaan Barat, Kecamatan Mehalaan.
Dua titik reses itu dihadiri Camat Mehalaan, Sekretaris Camat, Kepala Desa Mesakada, Kepala Desa Mehalaan Barat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Agama, Tokoh Pendidikan dan puluhan masyarakat Desa lainnya.
Di dua titik temu konsituen itu, Putri sulung Bupati Mamasa menyerap berbagai aspirasi yang disampaikan masyarakat mulai dari perbaikan infrastruktur jalan, pembangunan rumah ibadah, rumah adat, bibit dan pupuk pertanian, jalan tani serta irigasi.
Camat Mehalaan, Armin Pane mengaku bersyukur dengan kehadiran Ismiwati Ramlan di wilayah pemerintahannya itu. Dia berharap apa yang disaksikan Ismiwati Ramlan dengan kondisi dua desa bisa menjadi perhatian agar ada peningkatan dari segi pembangunan.
Dia juga aspirasi-aspirasi yang disampaikan masyarakat di dua Desa dapat betul-betul diperjuangkan di DPRD Provinsi nantinya maupun di Pemerintah Kabupaten Mamasa.
“Mewakili masyarakat Mehalaan kami merasa bersyukur, Ibu (Ismiwati Ramlan) mau menggelar Reses di dua Desa kami. Tentu Kami berharap apa yang disampaikan masyarakat pada saat reses tadi dapat diperjuangkan di sidang-sidang DPRD dan di Pemkab Mamasa,” kata Armin Pane.
Ditempat yang sama, Ismiwati Ramlan menuturkan, semua aspirasi yang disampaikan masyarakat telah ia catat dan akan diperjuangkan nantinya.
Katanya, aspirasi masyarakat yang bisa diperjuangkan di DPRD Provinsi akan betul-betul di kawalnya hingga periodenya selesai. Sedangkan beberapa aspirasi lainnya yang ternyata menjadi gawe Pemerintah Kabupaten Mamasa, sesegara mungkin akan disampaikan ke Bupati dan Wakil Bupati untuk ditindaklanjuti.
“Kita berupaya, tetap berjuang sesuai kemampuan saya sebagai anggota DPRD Sulbar. Semua aspirasi kita catat, Kita bawa untuk kita perjuangkan di DPRD Sulbar dan di Pemerintah Kabupaten Mamasa. Saya akan malu kalau tidak ada aspirasi yang masuk disini,” ungkap Ismi, sapaan akrabnya.
Terkait dengan kondisi Infrastruktur jalan dari Sika ke Mehalaan, Ismi yang masih begitu memprihatinkan akan segera mungkin disampaikan ke Pemrintah Kabupaten Mamasa.
“(Jalan) Ini adalah PR untuk saya juga untuk disampaikan kepada Bupati dan Wakil Bupati, mudah-mudahan sebelum berakhir periodenya jalannya sudah bagus. Saya faman penderitaan keluarga melawati jalan itu,” sebut Ismi.
(Advetorial)