Mamuju, Katinting.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Mamuju berhasil meraih penghargaan sebagai yang terbaik se-Sulawesi Barat.
Penghargaan ini diberikan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Sulawesi Barat beberapa waktu lalu, yang menilai kedua lembaga tersebut unggul dalam pengelolaan keuangan dan layanan publik.
RSUD Mamuju dinobatkan sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) nomor satu di Sulawesi Barat, sementara PDAM Mamuju menerima predikat sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) terbaik di wilayah tersebut. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Plt. Kepala BPKP Sulawesi Barat, Zulherizal.
Bupati Mamuju, Dr. Hj. Sitti Sutinah Suhardi, yang tengah menjalani masa cuti, mengucapkan terima kasih atas apresiasi dari BPKP. Ia menyampaikan bahwa penghargaan ini mencerminkan hasil dari upaya serius pemerintah daerah dalam memperbaiki layanan publik, terutama di sektor kesehatan dan penyediaan air bersih.
Sutinah mengungkapkan bahwa salah satu indikator kemajuan yang signifikan adalah peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) RSUD Mamuju.
“Dari yang sebelumnya hanya belasan miliar rupiah per tahun, PAD RSUD Mamuju meningkat menjadi Rp33 miliar. Tahun depan, kami menargetkan PAD RSUD mencapai Rp34 miliar,” ungkapnya.
Peningkatan ini, menurutnya, menunjukkan pengelolaan keuangan RSUD yang semakin baik, terutama setelah sempat terdampak bencana pada tahun 2021. Sutinah menambahkan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil dari penerapan visi pembangunan “Mamuju Keren” yang difokuskan pada peningkatan kualitas layanan publik.
Bupati Sutinah juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran RSUD dan PDAM Mamuju atas kerja keras mereka.
“Keberhasilan ini akan menjadi motivasi untuk terus melakukan pembenahan, sehingga pelayanan publik di Kabupaten Mamuju semakin meningkat di masa mendatang,” pungkasnya.
(Hms/Zulkifli)