
Mamuju, Katinting.com – Dengan bersenjata laras panjang, puluhan aparat kepolisian dan TNI melakukan penjagaan ketat proses pelaksanaan pemilihan ulang atau PSU yang dilakukan di TPS 19 Karema, Kelurahan Karema, Kabupaten Mamuju, Minggu (13/12).
Pengamanan ekstra ini dilakukan guna mengantisipasi adanya ganguan dari oknum yang ingin menggalkan proses Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Mamuju.
Di TPS ini, dilakukan PSU lantaran pada tanggal 9 Desember lalu terjadi peristiwa salah seorang warga melaporkan bahwa surat C pemberitahuan dirinya telah digunakan orang lain sementara ia belum menyalurkan hak suaranya.
Akhirnya berdasarkan rapat besama seluruh penyelenggaran pemilu, Bawaslu merekomendasikan untuk melakukan pemilihan ulang.
Selama proses PSU, warga nampak antusias mendatangi TPS, meski harus antri demi menerapkan aturan protokol kesehatan pencegahan covid-19 seperti menjaga jarak.
Petugas TPS mewajibkan seluruh warga yang datang, harus menggunakan masker, selajutnya mecuci tangan.
Di TPS-19 karema ini , tercatat jumlah pemilih tetapnya atau DPT sebanayak 236 orang dengan rincian 112 orang laki laki dan 124 perempuan.
Kabag Ops Polresta Mamuju, Kompol Muhamad Imbar mengatakan, pihaknya menurukan sekitar 30 personil mulai dari anggota Polresta Mamuju, Brimob Polda Sulbar hingga dari Pasukan Kodim 1418 Mamuju .
Ia juga mengatakan, pengamanan eksta dilakukan guna mengatisipasi adanya klaster baru penyebaran covid-19 ditengah kerumunan warga .
“Kami kerahkan pasukan agar memantau warga yang datang jangan sampai berkerumun, kami tidak ingin ada penyebaran covid-19 ditengah warga yang melakukan PSU” tegas kompol Muhammad Imbar.
(Syarifuddin)

Comment