Mamuju, Katinting.com – Penyeberangan laut dengan operator ASDP, yang beroeparasi di Mamuju dengan rute Mamuju, Sulbar – Balikpapan, Kaltim, saat ini hanya memiliki jadwal sekali sepekan.
Untuk itu Pemprov Sulbar melalui Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin,mengajukan tambahan jadwal operasional dari sekali sepekan menjadi dua kali sepekan, ini tentu dalam rangka menunjang kebutuhan Mamuju sebagai penyanggah IKN ke depan.
Bahkan selain penambahan jadwal operasional kepada ASDP sebagai operator penyeberangan laut dengan Kapal Fery, Pemprov Sulbar juga mengajukan multi koneksi penyeberangan laut melalui ASDP, untuk menghubungkan Sulbar dengan Pelabuhan Fery ke wilayah Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat selian Kalimantan Timur.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Sulbar Madaresky Salatin melalui persnya yang diterima laman ini, Senin (09/09).
“Ini yang diperjuangkan pak gubernur ke pihak PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) di Balikpapan, penambahan aktivitas penyeberangan sudah bertambah ,” ungkap Maddareski.
Katanya, tentu Pemprov Sulbar melalui Pj Gubernur, punya alas an atas pengajuan multi konektifitas dan jadwal operasional, sebab Sulbar memiliki potensi penumpang dan angkutan barang jasa serta komoditas yang melimpah tujuan sejumlah daerah di Kalimantan, khususnya IKN ke depan.
“Banyak masyarakat kita di Sulbar yang tujuannya ke sejumlah daerah di berbagai wilayah Kalimantan, termasuk angkutan barang dan komoditas pangan,” kata Maddareski.
Untuk itu Ia berharap apa yang Pj Gubernur Sulbar usulkan dan ajukan ke ASDP sebagai operator Kapal Fery, kiranya bisa mendapatkan atensi.
“Dan kabar baiknya, ini disambut oleh ASDP dengan akan memfasilitasi KM Belibis Putra melayani rute Mamuju Kalimantan” pungkas Madaresky. (**/Fhatur Anjasmara)