Katinting.com, Matra – Sudah tiga hari terakhir warga korban banjir luapan sungai Lariang Desa Lariang krisis air bersih, beruntung petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mamuju Utara (Matra) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) memasok air bersih kerumah-rumah warga, itupun terbatas hanya yang terjangkau.
Warga merasa cukup terbantu, dengan adanya pasokan air dari BPBD Matra. Sabtu kemarin (28/02). Meskipun menyesalkan lambannya bantuan dan belum adanya bantuan dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Matra.
Andi Firdaus Kepala Desa Lariang (Kades) mengatakan, soal bantuan air bersih sudah tiga kali masuk dibagikan kepada warga, namun disayangkan hingga kini pihak Dinsos Matra belum ada tanggapan dan masuk ke Desa Lariang, padahal sudah berkali – kali dihubungi lewat hendpone.
Warga berharap Dinsos segera turun tangan dan memberikan bantuan karena ada beberapa dusun yang masih terisolir akibat debit air yang masih tinggi.
Ir. Ardilla. Kepala BPBD Mamuju Utara (Matra) mengatakan, pasokan air bersih akan terus dipasok hingga sumur warga yang terkena banjir kembali normal baru pasokan air dihentikan jadi untuk sementara air masih akan dipasok hingga lima hari, terangnya. (Joni)
