Mamasa, Katinting.com – Anggota DPRD Sulbar, Ismiwati Ramlan menggelar reses di Desa Wisata Tondok Bakaru, Kecamatan Mamasa, Selasa (25/1/22).
Dalam reses itu, Ketua Bumdes Desa Tondok Bakaru, Andarias Sambokaraeng menyampaikan bahwa baru-baru ini Tondok Bakaru mendapatkan penghargaan Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 dari Kementerian Pariwisata.
Andre menuturkan, Desa Tondok Bakaru masuk 300 besar Desa Wisata di Indonesia dari 1583 Desa yang mendaftar di Jadesta.com, Kementerian Pariwisata.
Desa Wisata Tondok Bakaru saat ini telah dikenal luas olah masyarakat. Pelancong dari berbagai daerah telah berkunjung ke Desa ini.
Bahkan baru-baru ini salah satu spot yang ada di Tondok Bakaru yakni wisata hutan Pinus Lenong dikemas menjadi wisata Kampung Natal yang mulai dibuka 2 Desember 2021 hingga 15 Januari 2022, dikujungi sekira 15 ribu wisatawan.
Andre berharap temu konsituen yang digelar Ismiwati Ramlan dapat memajukan Desa Wisata Tondok Bakaru ini lebih baik lagi kedepannya. Karena menurutnya masih banyak yang perlu di Benahi.
“Disini kami membutuhkan Masterplan. Karena itu menjadi rencana induk pembangunan Desa Wisata Tondok Bakaru. Kalau itu tidak ada, ya susah.,” ungkap Andre.
Selain itu, Kata Andre yang juga dibutuhkan di Desa Tondok Bakaru yakni faslitas umum, seperti mushollah dan tempat parkiran.
“Tentunya kami berharap semoga dengan adanya agenda reses Ibu Ismiwati disini, Desa Tondok Bakaru mendapat angin segar untuk kemajuan pariwisata,” harap Andre.
Menaggapi itu, Ismiwati Ramlan menyampaikan akan mengusahakan hal tersebut dengan pihak-pihak terkait yang paham tentang masterplan ini.
“Kita akan komunikasikan dengan Dinas Pariwisata baik itu provinsi maupun Kabupaten. Siapa tahu ini bisa dianggarkan di Dinas terkait. Apakah di Provinsi atau di Kabupaten,” kata Ismiwati.
Kata Ismi sapaan akrabnya, sangat setuju dengan adanya masterpalan ini untuk pengembangan pariwisata di Tondok Bakaru. Apalagi katanya, Tondok Bakaru ini sangat berpotensi mendatangkan wisatawan.
“Yang jelas saya sangat setuju dengan pembuatan masterplan ini karena ini akan memberi tata kota atau Desa yang lebih jelas dan cantik tentu saja,” tutupnya.
(Advetorial)