
Mamuju, Katinting.com – Anggota Komisi X 10 DPR RI, Arwan Aras bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI menggelar bimbingan teknis disalah satu hotel di Mamuju, Senin (25/4/22).
Bimtek strategi promosi pariwisata dan ekonomi kreatif melalui branding dan media digital ini dihadiri puluhan pelaku usaha dibidang kreatif yang ada di Kabupaten Mamuju.
Kepala Dinas Sulbar, Farid Wadji dalam sambutannya menuturkan di provinsi ke 33 ini memiliki potensi pariwisata yang luar biasa. Hanya saja belum ada tata kelola yang bagus untuk mendatangkan nilai ekonomi.
Katanya, setidaknya ada 365 potensi wisata di Sulbar yang terdiri dari alam budaya dan buatan manusia. Bangsa saja banyak yang tidak dikelola. Dia berharap melalui kegiata ini dapat membangkitkan pariwisata dan ekraf yang di Sulbar.
“Saya kira apa yang dilaksanakan ini luar biasa inovasinya. Karena menyentuh apa yang butuhkan masyarakat kita ini. Ada nilai tambah yang diberikan kepada kita. Daya apresiasi terhadap potensi belum maksimal karena keadaan kita sebagai pengelola belum bagus,” kata Kadis Pariwisata.
Farid Wadji berharap semoga kegiatan-kegiatan seperti ini terus dilaksanakan anggota DPR RI bekerjasama dengan Kemenparekraf dalam rangka peningkatan kapasitas SDM untuk pengelolaan pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dedi Ahmad Kurnia perwakilan dari Kemenparekraf menyampaikan di Sulbar memiliki potensi yang besar dari sektor pariwisata, alam budaya dan buatan manusi, makanan khas dan keramahan masyarakat nya juga dapat menjadi salah satu potensinya.
“Sulbar ini memang masih diperlukan sebuah bungkusan atau merk (branding). Jika MARASA ini dijadikan tagline saya kira itu akan menarik. Kita (di Kemenparekraf) membungkus potensi Pariwisata dengan wonderful Indonesia. Bahwa pariwisata dan ekrsf kita itu memang wonderful,” kata Dedi Ahmad.
Dia menambahkan, medis digital saat ini menjadi salah satu media yang paling cepat berkembang dalam mempromosikan suatu hal. Olehnya untuk meningkatkan SDM dalam rangkay peningkatan kapasitas, Kemenparekraf bermitra dengan DPR RI dan Pemprov menggelar untuk menggelar kegiatan seperti ini.
“Tentunya untuk membantu UMKM di daerah mulai dari pengembangan prodak, promosi dan branding. Khusunya dalam menyusun strategi komunikasi, sehingga membantu meningkatkan ekonomi pelaku usaha di Sulbar,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Anggota DPR RI Komisi X, Arwan Aras dalam sambutannya menyampaikan, media sosial saat ini sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat. Olehnya pemanfaatan media sosial dengan baik akan dapat mendatangkan keuntungan.
“Fokusnya kita hari ini adalah branding dan media digital. Era dimana kita dipaksa akibat Pandemi ini. Pemanfaatan media digital tentunya teman-teman memperluas pemasaran, promosi usaha. Mempromosikan produk melalui media digital sangat efektif. Hari ini kita bisa mem-branding bahkan bisa langsung dipasarkan,” tutup Arwan Aras.
Anggota DPR RI Dapil Sulbar, mengatakan bimtek ini adalah almgkah awal yang ia lakukan sejak berada di Komisi X. Kedepan, katanya akan ada lagi kegiatan-kegiatan yang lebih bagus lagi dengan kegiatan saat ini.
“Jadi saya harap apa yang nanti disampaikan pemateri untuk segera disimak baik-baik. Karena ilmunya sangat bermanfaat untuk kita. Ini salah satu senjata kita bagaimana mempromosikan pariwisata kita,” ujarnya.
“Kita menaruh harapan besar bahwa bangkitnya pariwisata dan ekraf ditingkat lokal pasca Pandemi Covid-19 akan mempercepat pemulihan ekonomi nasional,” tutup Arwan Aras.
(Zulkifli)

Comment