Polman, Katinting.com – Kesuksesan ajang pencarian bakat dangdut dilayar televisi, menginspirasi sejumlah pemuda Sulawesi Barat untuk ikut audisi Liga Dangdut Indonesia 2 (LIDA).
Sejumlah peserta pun rela antri dan berdesakan dalam audisi yang dilangsungkan di gedung Nusantara (Gedung Gadis) jalan Poros Mamasa – Polman. Minggu (23/12).
Istihar, adalah salah satunya peserta audisi yang punya tekad kuat dan untuk berjuang menuju LIDA 2.
Meski tempat asalnya tidak terjangkau jaringan telekomunikasi, pemuda kelahiran Desa Salubanua, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa 20 tahun silam ini tak putus asa. Ia bahkan rela meninggalkan kampung halamannya selama sebulan untuk mencari informasi audisi LIDA 2.
“Karena dikampung tidak ada jaringan, makanya saya di kota Polewali ini sudah sebulan lamanya hanya untuk mengikuti perkembangan informasi Audisi,” ungkap Istihar
Pada audisi, Istihar menyanyikan lagu yang dipopulerkan oleh Ridho Roma (Haruskah Berakhir), putra sulung dari pasangan Kaco dan Nurhaena ini mempertontonkan talenta bernyanyinya dihadapan juri.
Bersama sekurangnya 450 peserta yang berasal dari wilayah se-Sulawesi Barat, Istihar berhasil lolos 10 besar dan bersiap menuju kebabak berikutnya.
Tahal 10 besar adalah untuk tingkat provinsi Sulbar dan selanjutnya menunggu panggilan dari pihak Indosiar untuk lolos kebabak 5 besar dan tampil di studio Indosiar.
Istihar meminta support (dukungan) dan doa dari seluruh elemen masyarakat Sulbar agar apa yang dicita-citakan dapat terwujud serta dapat mengangkat nama baik daerah diajang LIDA 2.
“Dari pencapaian ini, saya berharap kepada segenap keluarga, warga masyarakat Mambi, Aralle, Mamasa, Tutar, Polman dan warga Sulbar pada umumnya, agar memberikan support dan doanya semoga cita – cita saya dapat terwujud, dan semoga pula saya dapat mengangkat nama daerah kita tercinta diajang ini,” pungkasnya.
(Rls/Zulkifli)
