
Mamuju, Katinting.com – Ribuan masyarakat Mamuju mengungsi di Jalur dua Mamuju pasca gempa bumi berkekuatan M5,8.
Berdasarkan rilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) gempa berkekuatan Magnitudo 5.8, 08-Jun-22 12:32:36 WIB, Lok:2.74 LS,118.54 BT (43 km BaratDaya MAMUJU-SULBAR), Kedalaman 10 Km.
Pasca kejadian itu masyarakat langsung bergegas menuju ke tempat yang lebih aman untuk menghidupkan hal-hal yang tidak diinginkan.
Dari pantauan Katinting.com, jalur dua Mamuju kini dipadati masyarakat. Terlihat, beberapa masyarakat sudah mendirikan tenda. Pihak kepolisian daerah (Polda Sulbar) juga telah mendirikan tenda-tenda.

Hal yang sama juga terlihat di Stadion Manakarra Mamuju. Ratusan masyarakat mulai memadati area luar stadion. Kepolisian juga telah mendirikan tenda di tempat ini.
Kasilop Dat Brimob Polda Sulbar, Iptu Hernanto ditemui di jalur dua mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya gempa susulan, satuan Brimob Polda Sulbar mendirikan posko untuk para pengungsi.
“Di posko ini kami akan mendata (masyarakat yang mengungsi), yang kedua kami siapakan kendaraan dapur lapangan untuk masyarakat. Konsumsi untuk masyarakat kami siapakan dapur lapangan,” kata Iptu Hernanto.
Katanya, sekitar 40 personil Brimob Polda Sulbar diturunkan untuk mendirikan tenda di jalur dua Mamuju. Pihaknya juga menyediakan dapur umum.
“Untuk dapur umum kami menyiapkan kebutuhan masyarakat terutama makannya. Makanan yang sifatnya cepat penyajiannya. Mungkin mie instan, telur dan makanan-makanan kaleng yang tidak membutuhkan waktu lama,” tutupnya.
(Zulkifli)

Comment