Mamasa, Katinting.com – Gaji tenaga kebersihan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamasa yang sempat tertunggak selama empat bulan, akhirnya telah dibayarkan.
Penjabat (Pj) Bupati Mamasa, Muhammad Zain, mengonfirmasi bahwa Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Mamasa telah menyelesaikan pembayaran gaji para petugas kebersihan tersebut.
“Sudah dibayar. Saya sudah konfirmasi dengan Kaban Keuangan kemarin, dan gaji tenaga kebersihan itu sudah diselesaikan,” ujar Muhammad Zain, Kamis, (10/10)
Muhammad Zain menekankan pentingnya kebersihan lingkungan sebagai salah satu prioritas pemerintahannya sejak dilantik beberapa bulan lalu. Program Mamasa Asri menjadi fokus utamanya, dengan memperhatikan penanganan sampah secara serius.
“Meski produksi sampah di Mamasa relatif kecil, kami tetap memberikan perhatian penuh agar sampah tidak menjadi masalah. Saat ini, ada satu tempat pembuangan akhir (TPA) seluas lima hektar yang sudah siap. Kami juga melakukan pembebasan lahan tambahan, sehingga dalam lima tahun ke depan, Mamasa akan aman dari persoalan sampah,” tambahnya.
Terkait keterbatasan anggaran, Muhammad Zain menjelaskan bahwa kondisi keuangan daerah sedang mengalami defisit yang signifikan. Kabupaten Mamasa sangat bergantung pada transfer pusat, dan prioritas anggaran difokuskan pada layanan kesehatan dan pendidikan.
“Kami harus bijak dalam mengelola anggaran yang terbatas, utang daerah banyak, dan manajemen kas harus diperhatikan. Tentu ada hal-hal yang menjadi prioritas utama, namun komitmen kami terhadap layanan dasar seperti kesehatan dan pendidikan tetap menjadi yang terpenting,” jelasnya.
Dengan upaya ini, Pemkab Mamasa berharap dapat menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi dan terus memperbaiki pelayanan publik.
(*/Zulkifli)