Pasangkayu, Katinting.com – Bertempat di halaman kantor bupati Pasangkayu, Sulawesi Barat, sejumlah forkopimda, kepala OPD, para personil TNI/Polri dan ASN hadir melaksanakan SKJ 88.
SKJ 88 bersama jajaran Kodim 1427/Pasangkayu dengan Polres Pasangkayu serta pemda, kata Letkol. Inf. Rachmat Yunus, dapat meningkatkan sinergitas yang sudah terjalin dengan baik.
“Dengan olahraga bersama seperti ini, kita akan lebih dekat satu dengan lainnya. sehingga kordinasi pelaksanaan tugas pokok masing-masing dalam upaya menjaga kondusifitas wilayah NKRI, khususnya di Pasangkayu akan semakin mudah dan efektif,” jelas Dandim Pasangkayu itu.
Tujuannya tak lain, untuk meningkatkan imunitas dan menjaga kebugaran tubuh agar tetap prima serta terhindar dari penyakit.
Ditaksir 250 orang hadir pada kegiatan ini. Dan akan rutin dilaksanakan setiap bulan. Bulan berikut akan dilaksanakan di Makodim Pasangkayu.
Selain Dandim Pasangkayu, Kapolres Pasangkayu, AKBP. Candra Kurnia, Kadis Kominfopers Pasangkayu, Badaruddin juga hadir.
Pada kesempatan ini, ia juga menyinggung soal stunting. Sementara ini, angka prevalensi stunting di Sulawesi Barat mencapai 33,8 persen.
Angka tersebut, lanjut Rachmat, menempatkan Sulbar di posisi kedua sebagai provinsi dengan kasus stunting tertinggi di Indonesia.
Saat berbicara kepada media, Kodim Pasangkayu dalam waktu dekat, tutur Rachmat akan turun langsung terkait penanganan dan pencegahan stunting.
“Penanganan stunting ini menjadi agenda kami dalam waktu dekat. Kami akan turun langsung dengan isntansi terkait penanganan dan pencegahan stunting,” tutur Rachmat.
AM/HRS/AB
