Jakarta, Katinting.com – Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, Pemerintah Indonesia bersama Procter & Gamble (P&G) menyoroti pentingnya memperjuangkan pendidikan yang setara, aman, dan berorientasi pada gender yang positif.
Dalam upaya ini, telah diterbitkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 46 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.
Sejalan dengan peraturan tersebut, program We See Equal yang dikelola oleh P&G Indonesia bekerja sama dengan Save the Children Indonesia telah berhasil memberdayakan ribuan anak, guru, dan orang tua di Jawa Barat, khususnya di Kabupaten Bandung dan Cianjur.
Saranathan Ramaswamy, Presiden Direktur P&G Indonesia, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen mereka untuk mendukung pendidikan yang berkualitas bagi semua anak tanpa memandang gender atau latar belakang.
Program We See Equal tidak hanya fokus pada pendidikan di sekolah, tetapi juga melibatkan orang tua dalam proses mendidik anak-anak dengan pendekatan pengasuhan positif. Save the Children menekankan pentingnya disiplin positif, pemahaman kebutuhan anak sesuai usia, dan komunikasi dua arah yang efektif antara orang tua dan anak sebagai kunci dalam pembentukan karakter dan kesehatan emosional anak.
Anggun, brand ambassador Pantene dan seorang ibu, turut berbagi pengalaman pribadinya tentang pentingnya mendukung pendidikan anak dengan sumber dan bimbingan yang tepat. Program We See Equal mendapatkan pujian dari berbagai pihak karena telah berhasil membentuk Forum Anak Desa yang memberikan ruang bagi anak-anak untuk menyuarakan kebutuhan dan ide-ide mereka.
Ke depan, P&G Indonesia dan Save the Children berencana untuk melanjutkan dan memperluas cakupan program ini untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan anak di Indonesia. Kegiatan ini merupakan upaya nyata dalam menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi generasi mendatang. (*)