Sekprov Sulbar Muhammad Idris DP Bersama Kepala BPSDM Sulbar Farid Wajdi, saat menyaksikan peserta LMS pada penutupan Launching Kompetensi Appe Sulape, menyampaikan pesan dan kesannya. (dok Ist)
banner 728x90

Mamuju, Katinting.com – “Sulbar ini butuh calon pemimpin di masa depan, karenanya, kita harus persiapkan, sedari sekarang, mencetak leader yang mempuni” bebera Sekprov Sulbar, Muhammad Idris DP, Senin (02/09) dihadapan peserta LMS Pengembangan Kompetensi Appe Sulapa sekalgus melaunhing Program Appe Sulape.

Lanjut Idris DP, pelatihan kepemimpinan kompetensi Appe Sulape ini, di dalamnya, tidak hanya soal kepemimpinan melulu, tapi ada banyak hal yang bisa dipelajari.

“Jadi banyak hal yang dipelajari mulai, kompetensi menjadi pemimpin untuk penuntun arah, membangun kolaborasi dan berbagai kebutuhan lainnya. Ini penting karena Sulbar masa depan harus disiapkan tenaga muda baru”imbuh Idris.

Karenanya Ia berharap Program Kompetensi Appe Sulape ini, menjadi program yang dapat menjadi wadah menemukan calom pemimpin di masa depan dan ini adalah inovasi Kepala BPSDM Sulbar yang konkrit dalam melakukan perubahan.

“Makanya kita patut apresiasi, bisa dilaunching, ini kombinasi antara prinsip lokal dengan kebutuhan sekarang seperti ASN adaptif, profesional, hingga kemampuan membangun pelayanan baik” harap Idris.

Terpisah Kepala BPSDM Sulbar Farid Wajdi menyampaikan peserta pelatihan ini menyasar ASN eselon IV. Diharapkan peserta mendapatkan kemampuan memimpin tempatnya bekerja.

“Jadi mereka mampu berinovasi dan perubahan tempatnya bekerja. Apa yang selama ini dilakukan punya efek pekerjaan dan berdampak kepada masyarakat,” ucap Farid.

Sehingga, apa yang dihasilkan itu mampu dilaksanakan berefek kepada layanan kepada masyarakat. Mereka menjadi memimpin perubahan.

“Kalau launching appe sulapa ini, kita mau bahwa setiap daerah mempunyai khas sendiri yang energi bagi orang untuk melakukan menghadapi masa depannya,” ujarnya.

Dimana energi masa lalunya ditransformasi ke masa depan. Itulah disebut appe sulapa, namun perlu membuat kegiatan yang berbasis digital.

“Mudah-mudahan melalui LMS ini bisa diakses semua kubutuhan di masing-masing OPD” tutu Farid Wajdi. (**/Fhatur Anjasmara)

Bagikan