Kalukku, Katinting.com – Hujan deras yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Mamuju beberapa hari terakhir menyebabkan jalan poros penghubung Kabupaten Mamuju ke Kabupaten Mamasa longsor hingga akses jalan terputus total.
Jalan poros sepanjang 80 mater itu tertimbun material longsor bercampur tanah liat dan pepohonan. Akibatnya, perjalanan warga dari Mamuju-Mamasa dan sebaliknya terputus.
Ratusan pengendara mobil dan motor yang terperangkap longsor sejak Pukul 02.00 Wita dinihari, Senin (29/4). Mereka terpaksa menginap di jalan raya sambil berharap akses jalan segera terbuka.
Pengendara roda dua maupun roda empat yang terjebak longsor itu terjadi di Desa Batang Barana, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju.
Andik Seru (34), pengendara mobil dari Dari Desa Buttuada, Kecamata Bonehau tujuan Mamuju yang terjebak longsor di jalan sedari dinihari tadi, mengatakan ia tertidur di atas kendaraan sembari menunggu ada petugas yang mengevakuasi material longsor agar akses jalan bisa terhubung kembali.
“Saya bermalam di sini karena tertahan sejak pukul 02.30 Wita sampai sekarang,” ujar Andik kepada Katinting.com, yang ditemui di lokasi.
Andik menambahkan, barulah sekitar pukul 09.15 Wita, alat berat jenis Buldoser datang ke lokasi untuk mengevakuasi material longsor yang memutuskan akses jalan antar dua kabupaten tersebut.
Lambatnya, peralatan berat tiba di lokasi, menyebabkan, antrean kendaraan mengular di sekitar areal longsor tersebut.
Dari pantauan, Katinting.com, hingga pukul 10.48 Wita saat ini, alat berat masih berusaha mengevakuasi material longsor tersebut, sehingga pengendara roda dua sudah bisa kembali melanjutkan perjalanannya. Hanya saja, pengendara roda empat masih tertahan.
Salah seorang anggota TNI yang berada di lokasi berusaha menahan pengendara roda empat untuk tidak melanjutkan perjalanan hingga jalan tersebut betul-betul bisa dilalui. Dan juga memberi ruang agar alat berat bisa bekerja leluasa mengevakuasi material longsor.
(Zulkifli)