Mamuju, Katinting.com – Konsul Jenderal Australia di Makassar, Todd Dias mengunjungi pelaku usaha penerima bantuan peralatan diversifikasi olahan ikan, di kompleks BTN Binanga Mamuju, Kamis (31/8/23).
Diketahui beberapa waktu lalu, melalui Program Direct Aid Program (DAP) Tahun 2023 Australian Consulate-General Makassar, Peduli Membangun Negeri (PMN) Fundation bersama Dinas Koperasi, UMKM dan Peindustrian Kabupaten Mamuju menyerahkan bantuan peralatan diversifikasi olahan ikan kepada empat ibu rumah tangga di Kabupaten Mamuju.
Direktur Yayasan Peduli Membangun Negeri (PMN), Muh. Saleh kedatangan Todd Dias bersama tim di Bumi Manakarra ini menbuktikan bahwa Konsul Jenderal Australia sangat konsen terhadap program yang dilaksanakan di Kabupaten Mamuju.
Saleh memaparkan, Yayasan PMN dalam proyek ini akan melakukan pendamingan terhadap empat ibu-ibu penerima bantuan ini untuk menjalankan usahanya mulai dari pendampingan digital marketing pembuatan kemasan produk hingga perizinan halal.
“Ucapan terimasih yang tulus kami sampaikan kepada Konsul Jenderal Australia atas kepercayaan yang telah diberikan kepada kami untuk mengelolah proyek ini. Kami berkomitmen untuk mengelola program ini agar berdampak positif bagi masyarakat penerima manfaat,” kata Muh. Saleh.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Kabupaten Mamuju, Sahari Bulan menyampaikan, mewakili Pemerintah Kabupaten Mamuju pihaknya mengucapkan banyak terimkasih kepada Konsul Jenderal Australia karena telah membantu pelaku usaha khususnya Ibu-ibu. Dia berharap, program seperti ini terus berkelanjutan.
“Kami selaku pemkab Mamuju memohon dengan sangat program seperti ini tidak terhenti sampai disini saja tapi bisa berkelanjutan. Yang tahun ini kita bantu hanya empat pelaku usaha, bisa bertambah di tahun depan,” harapnya.
“Ini adalah bentuk kepedulian kepada pelaku usaha karena memang kita bagaiamana meningkatkan memberdayakan kapasitas perempun didalam berusaha ini,” sambungnya.
Konsul Jenderal Australia di Makassar, Todd Dias mengaku senang karena ditahun ini mereka bisa membantu dan memberdayakan ibu-ibu pelaku usaha di Bumi Manakarra ini.
“Saya sangat bangga karena tujuan proyek itu untuk memberdayakan perempuan. mudah-mudahan ini bisa berkelanjutan juga supaya semua upaya ini dari PMN dan Ibu-ibu terus menerus bisa lanjut. Saya juga mau berterimakasih atas upaya PMN telah mengusulkan proyek ini,” kata Tood Dias.
Dia menjelaskan, Konsulat Jenderal Australia di Makassar mempunyai tanggung jawab yurisdiksi konsular di 12 provinsi, termasuk Sulbar. Dia berharap dengan adanya bantuan peralatan diversifikasi olahan ikan untuk ibu-ibu pelaku usaha di Mamuju ini bisa berjalan lancar dan mampu meningkatkan perekonomian mereka.
“Kami sangat bangga, konsulat australia sangat mendukung dan membantu khususnya perempuan. Jadi terimakasih banyak atas kesempatan ini. Saya berharap semua produk ini bisa dijual dengan harga yang cukup tinggi supaya ada manfaat yang sangat besar untuk semua perempuan (penerima bantuan).
(*)
