Salah seorang siswi di Mamuju saat mengikuti pencanangan gerakan minum tablet penambah darah di Lapangan Ahmad Kirang Mamuju. (Dok. Zulkifli)
banner 728x90

Mamuju, Katinting.com – Melaui dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Mamuju dan Dinas Kesehatan, Pemkab Mamuju mencanangkan gerakan minum tablet tambah darah (TTD) bagi remaja putri di Mamuju. Hal ini sebagai upaya percepatan penurunan angka stunting.

Seremoni pencanangan gerakan tersebut dikemas dalam bentuk upacara bendera yang di pusatkan di lapangan ahmad kirang dan secara serempak juga digelar di 25 sekolah se- kecamatan mamuju dan simboro, Senin (8/5/23).

Sekretaris daerah kabupaten mamuju H. Suaib, S. Sos., MM, yang memimpin kegiatan, menyampaikan secara spesifik pencanangan gerakan minum tablet tambah darah bertujuan untuk mencegah anemia pada remaja putri.

Sebab pada kenyataannya dari hasil skrining anemia yang dilakukan pada tahun 2023, terdapat 33.9% siswi di Mamuju mengalami anemia. Artinya 3 dari 10 siswi di Kabupaten Mamuju mengidap anemia.

Lebih jauh Sekda Mamuju menekankan bahwa kondisi anemia adalah keadaan yang sangat rentan,mulai dari hilangnya konsentrasi belajar, sampai pada risiko infeksi penyakit sebab imunitas yang menurun. Kondisi itu dikatakan Suaib, jika terjadi terus menerus dapat menjadikan remaja putri akan menjadi calon ibu yang berpotensi melahirkan anak stunting.

Karena itu, ia menghimbau kepada segenap remaja putri yang hadir untuk membiasakan minum tablet penambah darah.

Angka stunting di Sulawesi Barat sendiri masih memprihatinkan dengan angka prevalensi tertinggi kedua se-Indonesia. Hal ini disorot Sekda Mamuju, bahwa menekan angka stunting butuh langkah terpadu, salah satunya dengan melibatkan remaja putri usia sekolah melalui gerakan minum pil penambah darah.

“Remaja putri yang sehat pada gilirannya akan menjadi calon ibu yang sehat, dan mampu mencetak generasi penerus bebas stunting. Kalau siklus ini mampu kita jaga, niscaya Mamuju Keren tanpa stunting akan mampu kita wujudkan,” pungkas H. Suaib.

Sebelumnya, Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi, menyampaikan apresiasi terhadap sejumlah inovasi dari berbagai perangkat daerah dalam upaya menekan angka stunting, ia mengaku optimis, jika semua perangkat daerah mampu mengoptimalkan program serta dapat memunculkan inovasi-inovasi, dengan menggandeng semua pihak terkait, maka target untuk menekan angka stunting akan lebih mudah tercapai.

(Advertorial)

Bagikan
Deskripsi gambar...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here