

Jakarta, Katinting.com – Perayaan Hari Ulang Tahun Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI) yang dilaksanakan di Hotel Redtop Jakarta Pusat yang juga dihadiri Ketua Dewan Pakar ADKASI Prof. DR Rohmin Dahuri dan sejumlah anggota DPRD dari berbagai kabupaten se Indonesia, Minggu (28/8).
Dalam acara tersebut ketua umum Adkasi Lukman Said, menyampaikan Bahwa dalam acara Rakernas ADKASI yang akan digelar di Pekan Raya Jakarta (PRJ) 30/8 akan dihadiri Presiden Republik Indonesia Joko widodo.
Hal tersebut disampaikan H. Lukman Said S.Pd saat membawakan sambutan singkatnya disela – sela perayaan ulang tahun Adkasi minggu malam. Lukman yang juga Ketua DPRD Kabupaten Mamuju Utara mengatakan, “Kehadiran presiden jokowi di acara Rakernas tersebut nantinya akan launching Perubahan PP24 yang selama ini diperjuangkan oleh ADKASI dan menjadi kado istimewah Adkasih Di HUT yang ke 15.
“Kehadiran Presiden dalam acara Rakernas tidak hanya hadir untuk memberikan sambutan, namun juga akan melaunching PP24, ini menjawab pertanyaan teman – teman Adkasi selama ini kepada saya kapan PP24 akan disahkan, ini sudah selesai.” Tegasnya.
Lukman menambahkan, untuk merubah pendapat negatif publik terhadap pejabat daerah ketika melaksanakan tugas di luar daerah itu perlu kita luruskan, sehingga dalam acara seminar dan Rakernas yang akan digelar ini dapat meluruskan masalah – masalah yang terjadi di daerah kita masing – masing, sehingga ada bekal yang kita bawa untuk memperbaiki daerah. Terang Lukman.
Sementara itu Ketua Dewan Pakar ADKASI Prof. DR Rohmin Dahuri. Dalam sambutannya mengatakan, “Saya bangga kepada teman – teman DPRD karena anda semua adalah pemimpin negara. Karena mempunyai tiga hak sama yakni penyusunan undang – undang, hak budget dan pengawasan, karena kita tahu kabupaten adalah tulang punggung negara sehingga maju mundurnya NKRI tergantung pada kabupatenya.”
“Kalau kabupatennya berprestasi dan maju, Indonesia juga akan maju dan makmur. Dan saya dengan ikhlas akan tetap mendampingi teman – teman semua demi kemajuan bangsa dan negara,” tegasnya. (Joni)

