Mamuju, Katinting.com – Hujan deras yang mengguyur Kota Mamuju dan sekitarnya pada Selasa sore, menyebabkan banjir dengan dampak signifikan di sejumlah titik lokasi.
Salah satu area yang terdampak parah adalah di lingkungan So’do, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju. Banjir tersebut telah menggerus akses jalan menuju lokasi wisata pemandian setempat.
Menanggapi situasi darurat ini, Pemerintah Kabupaten Mamuju langsung bertindak cepat. Bupati Sutinah Suhardi telah menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk segera menangani masalah tersebut.
PUPR Mamuju telah menurunkan alat berat berupa excavator untuk membersihkan sedimen dan memperbaiki jalur air yang rusak akibat banjir, termasuk gorong-gorong yang tergerus.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Mamuju, Adnan Abbas, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan upaya taktis untuk membersihkan area terdampak banjir.
“Besok, kami akan mengevaluasi situasi dan menentukan tindakan selanjutnya, apakah perlu membangun jembatan sementara atau mengganti gorong-gorong yang rusak,” kata Adnan.
Camat Mamuju, Ilyas, yang juga turun langsung ke lokasi, meminta masyarakat setempat untuk menggunakan akses alternatif di Kelapa Tujuh sementara perbaikan sedang dilakukan.
Ia memastikan bahwa tidak ada rencana relokasi warga karena kerusakan hanya pada gorong-gorong dan jalan.
Hingga berita ini diturunkan, alat berat dari Dinas PUPR masih terus bekerja untuk membersihkan dan memperbaiki area terdampak banjir di Mamuju. Pihak berwenang berkomitmen untuk segera memulihkan akses dan memastikan keselamatan masyarakat. (Adve)