Pasangkayu, Katinting.com – Dugaan adanya pungutan liar (Pungli) saat pelantikan serentak 35 Kepala Desa (Kades) beberapa waktu lalu di Mamuju Utara (Matra) dibantah oleh tim komunikasi Bupati Matra, Nero Leo Adriani.
Menurutnya, pelantikan Kades pada bulan Juni 2016 lalu yang dilaksanakan oleh BPMD Matra sumber anggarannya dari APBD.
BACA JUGA :Â https://katinting.com/dugaan-pungli-pelantikan-serentak-35-kades-ada-setoran-ke-bpmd-matra/
Karena pelantikan tersebut diselenggarakan pada bulan puasa sehingga dilanjutkan dengan acara buka puasa bersama. Dimana para calon Kades terpilih ingin membawa serta kurang lebih 50 tim suksesnya untuk menyaksikan pelantikan tersebut yang kemudian berlanjut buka puasa bersama.
Oleh karena porsi anggaran untuk buka puasa bersama dengan 50 tim sukses perkepala desa tidak masuk dalam rincian anggaran pelantikan, sehingga disepakati bersama atas dasar gotong royong dan kekeluargaan mengakomodir buka puasa bersama dengan tim sukses kepala desa seusai pelantikan. Maka masing-masing kepala desa memberi sumbangan secara suka rela tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Tegasnya
Jadi melalui tim komonikasi Bupati Matra, kami mengklarifikasi tudingan tersebut, semoga ini bisa menjawab semua tudingan yang dialamatkan ke Pemda Mamuju Utara, terangnya. (Joni)
