Mamuju Tengah, Katinting.com – Golkar memang selalu piawai memanaskan mesin pertarungan, tentu itu tidak lepas dari pengalaman puluhan tahun turun temurun di pentas politik bahkan menjadi salah satu suhu Parpol di Indonesia yang mengakar ke daerah.
Orkestra politik apapun baik secara nasional maupun perhelatan di daerah, Golkar menjadi salah satu intrumen gerakan politik yang paling piawai mengaransir melodi politik, memainkan kuasa politik di kader dan simpatisannya.
Demikian pun kemudian dengan jelang Pilkada Mamuju Tengah, sebagai partai yang memenangi pemilu di Bumi Lalla Tassisara, tentu masyarakat berharap harap cemas menunggu akan mengusung siapa di Pilkada Mamuju Tengah untuk memimpin periode 2024-2029.
Dan beberapa waktu lalu, berseliweran sebuah slide digital berisi pesan Amalia Fitri Aras Calon Bupati Mamuju Tengah 2024 – 2029, tentu kemunculan slide digital ini, yang berbagi di banyak group perpesanan WhatsUp, memancing reaksi penasaran banyak pihak.
Baca :Â Golkar Siapkan Amalia Fitri Aras Bertarung Di Pilkada Mamuju Tengah
Olehnya, saat laman ini, berhasil menghubungi Ketua DPD Partai Golkar Mamuju Tengah Syahril, Sabtu (09/03) laman ini tentu mengajukan sejumlah klarifikasi kepada salah seorang tokoh penting dari Topoyo ini.
“Itu bukan keputusan partai secara resmi, meski saya tidak tahu siapa yang kali pertama menyebarkan slide tersebut, tapi tentu itu biasa saja, karena sekali lagi bukan keputusan resmi partai” jelas Syahril.
Namun, Ia menuturkan bahwa memang benar ada dinamika di kalangan kader dan simpatisan berharap Amalia Fitri Aras kirany di usung oleh partai berwarna kuning ini, hanya saja kemudian belum pernah menjadi perbincangang serius dikalangan pengurus partai Golkar.
“Jadi kami masih menganggap itu hanya dinamika berpendapat di kalangan kader” tutur Syahril.
Akan tetapi Ia juga tak menampik, meski kemudian isu yang beredar saat ini, Golkar menyiapkan Amalia Fitri Aras Calon Bupati Mamuju Tengah 2024-2029 belum menjadi keputusan resmi partai yang dipimpinnya, tapi jika kemudian ke depan itu justru menjadi kenyataan maka Ia akan patuh pada perintah partai.
“Saya kira politik itu kan dinamis, meski kemudian saat ini kami belum secara resmi menyebut siapa akan di usung Golkar di Pilkada Mamuju Tengah, tapi kalau kemudian kelak, justru ada perintah dari atas atau pusat mengusung Amalia, maka tentu kami juga akan patuh, tapi saya ulangi, isu yang ada saat ini belum keputusan partai secara resmi” pungkas Syahril. (Fhatur Anjasmara)
