Mamuju, Katinting.com – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penanganan Covid-19 di Provinsi Sulawesi Barat mengumumkan ada penambahan 2 kasus yang dinyatakan sudah sembuh. Namun itu, juga ada penambahan kasus positif sebanyak 6 orang.
Hal tersebut disampaikan gugus tugas melalui juru bicaranya, Safaruddin Sanusi DM. Dimana dua orang yang dinyatakan sembuh tersebut adalah kasus 22 inisial Tn. MAN dari Kabupaten Mamuju Tengah berdasarkan hasil pemeriksaan RT-PCR/SWAB tes pada tanggal 1 Mei 2020 dan 11 MEI 2020 didapatkan hasil NEGATIF. Kemudian kasus 39 inisial Tn. HF dari Kabupaten Polewali Mandar berdasarkan hasil pemeriksaan RT-PCR /SWAB tes pada tanggal 5 Mei 2020 dan 6 MEI 2020 didapatkan hasil NEGATIF.
Sedangkan 6 orang penambahan kasus positif Covid-19, berdasarkan pemeriksaan laboratorium Covid-19 dari BBLK (Balai Besar Laboratorium Kesehatan) Makassar yaitu :
Kasus 63 inisial Tn Syd, laki-laki usia 33 tahun, riwayat pasien selama ini berdomisili di Pare-pare dan kontak erat dengan kasus konfirmasi di Pare-Pare Sulsel. Pasien sebelum dirujuk ke Pare-pare berada di Mamasa dalam rangka menjalankan tugas negara. Pasien kasus 63 asal Mamasa saat ini dirawat di RS Sumantri Pare-Pare.
Kasus 64 inisial Tn DR, laki-laki usia 17 tahun, riwayat pasien pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit yakni dari Pesantren Temboro Magetan Jawa Timur. Pasien tiba di kota Mamuju tanggal 15 April 2020. Pasien kasus 64 asal Mamuju saat ini rencananya akan dikarantina di RSUD Regional Sulbar di Mamuju.
Kasus 65, inisial Tn AK, laki-laki usia 18 tahun, riwayat pasien pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit yakni dari Pesantren Temboro Magetan Jawa Timur. Pasien tiba di kota Mamuju tanggal 16 April 2020. Pasien kasus 65 asal Mamuju saat ini rencananya akan di karantina di RSUD Regional Sulbar di Mamuju.
Kasus 66, inisial Tn MY, laki-laki usian 20 tahun, riwayat pasien pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit yakni dari Pesantren Temboro Magetan Jawa Timur. Pasien tiba di kota Mamuju tanggal 15 April 2020. Pasien kasus 66 asal Mamuju saat ini rencananya akan dikarantina di RSUD Regional Sulbar di Mamuju.
Kasus 67, inisial Tn MI, laki-laki usia 21 tahun, riwayat pasien pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit yakni dari Pesantren Darul Mukhlasin Magelang Jawa Tengah. Pasien tiba di kota Majene tanggal 11 April 2020. Pasien kasus 67 asal Rangas Kabupaten Majene saat ini berada di gedung karantina LPMP Majene, dan rencananya akan rujuk ke RSUD Regional Sulbar di Mamuju.
Kasus 68, inisial Tn MF, laki-laki usia 17 tahun, riwayat pasien pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit yakni dari Pesantren Darul Mukhlasin Magelang Jawa Tengah. Pasien tiba di kota Majene tanggal 11 April 2020. Pasien kasus 67 asal Rangas Kabupaten Majene saat ini berada di gedung karantina LPMP Majene, dan rencananya akan rujuk ke RSUD Regional Sulbar di Mamuju.
Sehingga data kasus positif Covid-19 sampai dengan tanggal 12 Mei 2020, pukul 17.00 Wita adalah 68 orang dengan rincian sebagai berikut :
- 4 orang dari Kabupaten Majene (1 orang sudah dinyatakan sembuh, 1 orang di ruang karantina RS Regional Sulbar, dan tambahan 2 orang yang rencananya hari ini akan dirujuk di RS Regional Sulbar di Mamuju)
- 7 orang dari Kabupaten Mamuju (2 orang sudah dinyatakan sembuh, 2 orang di ruang karantina RS Regional Sulbar, dan tambahan 3 orang yang rencananya hari ini akan dirujuk di RS Regional Sulbar di Mamuju )
- 5 orang pasien dari Kabupaten Pasangkayu (1 orang sudah dinyatakan sembuh, 4 orang dirawat di RSUD Pasangkayu)
- 34 orang pasien asal Kabupaten Mamuju Tengah (2 orang sudah dinyatakan sembuh, 7 orang dirawat di RS Regional Sulbar, 2 orang dirawat di RSUD Kabupaten Mamuju Tengah, 22 orang di rawat di gedung karantina PKM Salugatta , dan 1 orang meninggal)
- 17 orang pasien dari Kabupaten Polewali Mandar (1 orang dinyatakan sembuh, 13 orang dirawat di RSUD Polman, 2 orang isolasi mandiri di kediamannya masing-masing dan dalam pengawasan Puskesmas serta Gugus Tugas Polman, serta 1 orang meninggal)
- 1 orang pasien dari Kabupaten Mamasa dirawat di RS Sumantri Pare-pare, Provinsi Sulawesi Selatan.
Sumber Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Provinsi Sulawesi Barat
(Anhar)
Semoga badai cepat berlalu….