Ir. H. Abd. Waris Bestari. (Foto Anhar)
banner 728x90

Mamuju, Katinting.com – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat berharap pada tahun ini program peremajaan kebun kelapa sawit rakyat (replanting) bisa dikerjakan dengan targat pengerjaan untuk tahap pertama sebanyak 5.000 hektar.

Tersebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Perkebunan, Ir. H. Abd. Waris Bestari, saat ditemui usai rapat penetapan TBS di aula Dinas Pertanian Provinsi Sulbar, Kamis (7/2).

“Replanting sawit data yang masuk ke kita, itu sudah kurang lebih 1.200 hektar yang dimana lebih banyak di Pasangkayu. Ini masih pengumpulan data, kemarin saya telpon yang menangani di Pasangkayu dan Mamuju Tengah, bahwa akan ada tambahan,” ujar waris.

Olehnya itu, dirinya mengaku berusaha untuk mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) tentang peremajaan kelapa sawit di Bogor, Jawa Barat dalam waktu dekat ini.

“Di Rakornas, akan ada tandatangan MoU antara Badan pengelolah keuangan tentang peremajaan kelapa sawit dengan Gapoktan yang ada di Kabupaten Pasangkayu dan Mamuju Tengah,” katanya.

Dirinya menyampaikan, kelapa sawit yang masuk dalam program replanting, nantinya akan mendapatkan sumbangan dana 25 juta perhektarnya.

“Itu gratis tidak ada pengembalian, karena dananya itu di potong dari ekspor 50 Dollar. Makanya saya berusahan untuk ikut Rakornas besok, mudah-mudahn tahun ini sudah bisa operasi,” harap Waris.

(Zulkifli)

Bagikan
Deskripsi gambar...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here