Mamuju Tengah, Katinting.com – Dari laman media social Pusat Data & Informasi (Pusdatin) BPBD Mamuju Tengah, dikabarkan telah terjadi kejadian membahayakan manusia dimana salah seorang warga Desa Babana, Kec Budong budong, dilaporkan pergi melaut namun belum Kembali ke daratan hingga saat ini.
Warga yang dilaporkan belum Kembali sejak meninggalkan daratan dengan sebuah perahu bermesin, dan belum Kembali adalah Suparman (55), warga Desa Babana, Kecamatan Budong budong, Kab Mamuju Tengah, yang pamit melaut pada Sabtu (09/11) dinihari pukul 03:00 wita.
Hanya saja dari penjelasan kronologi yang disarikan oleh Pusdatin BPBD Mamuju Tengah, sejak pamit kelaut, korban hingga Sabtu sore tak kunjung tiba jua ke daratan, bahkan justru rekan korban melihat kejadian perahu Suparman yang tadinya diikat disebuah rumpon berjarak 14 mil laut dari bibir pantai, sudah dalam kondisi terbalik dan hamper tenggelam.
“Karenanya, rekan korban langsung mengabarkan kejadian tersebut ke Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Mamuju Tengah sebagai laporan, serta menghubungi keluarga korban” dikutif dari laman Medsos Pusdatin BPBD Mamuju Tengah.
Setelah TRC BPBD Mamuju Tengah mendapatkan laporan hilangnya seorang nelayan, langsung melakukan assessment peristiwa, dan hasil dari proses assessment BPBD Mamuju Tengah, diteruskan ke sejumlah pihak, TNI, Polairud, Basarnas Mamuju.
Dan pada Minggu (10/11) pencarian mulai digelar oleh tim Bersama, Polairud Polri dari Polres Mamuju Tengah, Personil TNI, Basarnas Mamuju, TRC BPBD Mamuju Tengah dan Tagana Dinsos Mamuju Tengah, diterjunkan langsung melakukan pencarian di pesisir pantai Mamuju Tengah, dengan harapan korban terduga hilang segera ditemukan.(Fhatur Anjasmara)
