Mamuju, Katinting.com – Pj.Gubernur Sulbar, Carlo B Tewu menegaskan kepada Bawaslu dan Panwaslu untuk tidak segan-segan menindaklanjuti aturan jika diketemukan ada ASN yang melakukan pelanggaran dalam menghadapi Pemilukada. Karena, selaku ASN harus netral dalam Pemilukada.
Carlo B Tewu mengemukakan bahwa, sampai saat ini dalam hal Pemilukada di Sulbar, hal- hal yang mencuat adalah distribusi logistik, netralitas ASN, akan tetapi yang menjadi porsinya Pemprov adalah netralitas ASN.
Dalam menyikapi netralitas ASN, sudah ada Instruksi Gubernur kepada SKPD Lingkup Pemprov Sulbar serta semua Bupati di Sulbar untuk menyampaikan sampai ke tingkat Desa tentang netralitas ASN dan pemerintah dalam Pemilukada Gubernur 2017.
”Jangan segan –segan apabila ada ASN yang melakukan pelanggaran untuk ditindak lanjuti sesuai dengan aturan hukum, supaya juga ada efek jera bagi yang lain, jangan macam- macam dengan Pemilukada sekarang, boleh menyalurkan aspirasi hak konstitusi untuk melalukan pemilihan, tapi jangan ajak orang apalagi mengintimidasi atau menekan orang, karena nilai dari pesta demokrasi di Sulawesi Barat ini sangat tergantung dari kita semua yang terlibat didalamnya,” tegas Carlo saat memberikan arahan di Kantor Bawaslu Sulbar, Rabu (18/01).
Lebih lanjut Carlo, kalau masalah Suket (Surat Keterangan) yang dikeluarkan Dinas Catatan Sipil bagi warga yang tidak memiliki KTP Elektronik, memang mengandung kerawanan timbulnya permasalahan dalam pemilukada Gubernur. Olehnya itu, pada Panwaslu dan Bawaslu diharapkan untuk lebih giat lagi dalam melakukan pengawasan.
Sementara Ketua Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat Busran Riadhy, mengatakan, pada pemilukada di Sulawesi Barat ini ada minimal empat yang harus diantisipasi yaitu, data pemilih terutama Suket (Surat keterangan ) dari Dinas Catatan Sipil, money politik, netralitas penyelenggara pemilu, serta netralitas ASN.
Kunjungan Gubernur Sulbar didampingi oleh Kapolda Sulbar Brigjen Polisi Drs. Nandang MH, Asisten I Bina Tata Praja Nur Alam Tahir, Kepala Kesbangpol Sulbar, Rahmat Sanusi, Kepala Biro Tapem, Sulbar Abd Wahab, Kepala Biro Humas dan Protokol, Sulbar Eman Hermawan. (ADV/HMS)
