Bupati Mamuju saat teken MoU Aktualisasi Kemitraan Indonesia dengan Canada. (Humas)
banner 728x90

Mamuju, Katinting.com – Dari 47 daerah, Kabupaten Mamuju terpilih menjadi enam besar terbaik dalam inovasi pengembangan ekonomi lokal melalui Dana Inovasi Responsif (RIF) hasil kemitraan Indonesia dengan Canada.

Tersebut mulai di aktualisasi dengan penandatanganan MOU antara pemerintah Kabupaten Mamuju dengan Cowater International inc Global Affairs Canada (GAC) melalui fasilitasi Bappenas. Dimana penandatanganan tersebut disaksikan via Daring, Selasa, (5/5)

Bupati Mamuju H. Habsi Wahid mengungkapkan, terpilihnya Mamuju sebagai salah satu daerah pengembangan ekonomi lokal yang merupakan hasil kerjasama antara Bappenas dengan Cowater International inc Global Affairs Canada (GAC) adalah sebuah kebanggaan tersendiri bagi Pemda Mamuju.

Ia mengatakan dari nota kesepahaman yang telah di tandatangani tersebut akan segera ditindak lanjuti dengan pelibatan semua stakeholders terkait secara terpadu, namun tentu akan tetap menyesuaikan standar operasional prosedur (SOP) penanganan Covid-19 yang saat ini masih melanda dunia secara global.

Habsi berharap, aktualisasi program tersebut akan membantu mendongkrak pengembangan ekonomi masyarakat melalui inovasi yang telah ditawarkan.

Secara teknis, Sekretaris Bappepan Kabupaten Mamuju Haerunasrillah Farid Samad menjelaskan, Kabupaten Mamuju terpilih bersama lima daerah lain yakini Kabupaten Buleleng (Provinsi Bali), Klungkung (bali) Bengkayang (Kalbar), Belitung (Bangka belitung), serta Kabupaten Pandeglang (Banten).

Mamuju sukses menyisihkan puluhan daerah lain setanah air setelah mengajukan profosal tentang Posyandu Sapi sebagai inovasi pengembangan peternakan sapi dan pemanfaatan hasil olahannya, ia menambahkan locus atau sasaran pengembangan kegiatan yang akan mendapat stimulasi anggaran pengembangan senilai Rp. 1 Miliar untuk saat ini masih berkonsentrasi dikawasan manakarra berdaya yakni di kecamatan Papalang pada empat desa, diantaranya Desa Papalang, Topore, Bonda dan Toabo

Selanjutnya akan dilakukan pendataan lalu diberi kegiatan penyuluhan melalui pendampingan tenaga pendamping khusus, outcome-nya diharapkan akan membantu masyarakat dalam pengembangan usaha peternakan, pengolahan dan pemasarannya.

Wulan S Mayaversa Koordinator RIF NSLIC /NSELERED mengucapkan, selamat kepada pemerintah Kabupaten Mamuju atas terpilihnya sebagai salah satu daerah terbaik dengan inovasi pengembangan usaha ternak sapi terpadu berkelanjutan, ia berharap meski akan berat ditengah upaya melawan pandemi corona virus, melalui kemitraan tersebut akan terbangun elaborasi dan kolaborasi dalam mendorong desa di Mamuju menjadi desa yang berkembang dan mandiri, serta akan terbentuk Moda pengembangan usaha peternakan sapi yang bisa diaplikasi daerah lainnya di tanah air.

Sumber : Humas Pemkab Mamuju

Edit :Anhar

Bagikan