Suhardi Duka sambutan saat acara di Desa Pulliwa, Polman. (dok. Anhar)
banner 728x90

Mamuju, Katinting.com – Anggota Komisi IV DPR RI, Dr. H. Suhardi Duka menyambangi Desa Pulliwa, Kecamatan Bulo, Kabupaten Polewali Mandar. Senin, 25 Juli 2022.

Suhardi Duka (SDK) menghadiri acara dan membuka langsung acara bimbingan teknis guna mendukung percepatan usaha petani sebagai penggerak ekonomi rumah tangga hortikultura.

BACA JUGA : Pengelolaan HHBK Diharap Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Pada kesempatan ini, SDK juga menyalurkan bantuan kepada 12 kelompok tani yang tersebar di Kabupaten Polewali Mandar. Berupa 3 unit Traktor roda dua nilainya 114 juta, 4 unit pompa air nilainya Rp. 77.550.000, 2 unit Tangki cas, P2L senilai 60 juta, KBR senilai 100 juta, dan Tangki Cas 2 unit.

Hadir pada kesempatan ini Anggota DPRD Sulbar, Syamsul Samad, pihak Dirjen Hortikultura, Sub Bidang Kordinator Persayuran, Budi Hartono. Ia berharap bantuan yang diberikan bisa bermanfaat bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan petani.

Suhardi Duka, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan warga Desa Pulliwa. “Saya baru pertama masuk, ternyata desa ini sejuk. Terima kasih atas penyambutannya,” ucapnya.

BACA JUGA : Salurkan Bantuan Senilai 500 Juta, SDK Dukung Percepatan Usaha Petani di Majene

Sambung kata Suhardi Duka (SDK), kadang kalau kita dengar kata petani, itu stigma miskin terbangun, padahal itu anggapan yang salah. Petani itu adalah masa depan. Kalau dulu siapa punya militer besar itu yang kuat, setelah itu era yang punya minyak seperti timur Tengah itu negara kuat. Dan saat ini dan masa depan itu yang berjaya adalah mereka yang menguasai pangan. “Beruntunglah warga Polman dan khususnya Pulliwa”.

“Kita harus merubah stigma bahwa petani miskin, itu karena tidak dikasi bibit unggul, tidak dikasi mesin dan teknologi yang bagus. Padahal jika itu ada dan di dukung peningkatan sumber daya maka petani bisa sejahtera,” ucap SDK.

Masih kata SDK, kita hrus perbaiki cara bertani kita, kita harus tingkatkan. Saya bisa bantu warga disini, silahkan mengusulkan bantuan bibit durian musang king dan bibit advokat. “Bertani itu mulia, bertani itu sejahtera, asal merubah cara bertaninya, saya juga bisa bantu dengan teknologi”.

Selain itu kata SDK, Saya akan bantu UPPO (Unit Pengelolaan Pupuk Organik). Nanti akan dibimbing ahlinya, sehingga menghasilkan pupuk yang tidak merusak alam, dan tidak merusak tubuh, hasil pertanian tinggi dan menguntungkan. Pungkasnya.

Foto bersama usai penyerahan bantuan. (dok. Anhar)

(Anhar)

Bagikan

Comment