Rapat persiapan menuju Mamuju Mapaccing dalam agenda 100 hari Kepemimpinan Habsi Wahid dan Irwan Pababri
Rapat persiapan menuju Mamuju Mapaccing
banner 728x90

 

Katinting.com, Mamuju – Gerakan Mamuju Mapaccing yang lahir dari gagasan spontan Bupati Mamuju H.Habsi Wahid akan ditindak dengan menggelar rapat bersama Sekretaris Kabupaten Mamuju Muhammad Daud Yahya, pihak terkait seperti Kepala Dinas Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Mamuju Hamdhan Malik.S.STP, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Luhtfi Muis.S.Sos, serta para Kepala SKPD lain di lingkup Kabupaten Mamuju termasul Camat dan Lurah. Senin(22/02).

Dalam rapat tersebut Habsi Wahid mengungkapkan keseriusan membuat kota Mamuju terlihat bersih dalam seratus hari pertama kepemimpinannya. Selain itu, dirinya mengaku kurang lebih selama 11 Minggu sasarannya adalah  merubah mindset masyarakat agar lebih sadar dan peduli akan kebersihan. Karena realita di lapangan, sampah masih menjadi satu masalah yang perlu penanganan serius.

“Kita mau melihat Mamuju ini bersih, realitanya memang sampah dimana-mana. Oleh karenanya dalam seratus hari, saya mau fokus pada pembersihan kota dengan harapan bisa merubah perilaku masyarakat agar senang bersih-bersih,” urai Ketua Palang Merah Indonesia Kabupaten Mamuju tersebut.

Rapat  itu menghasilkan beberapa poin yang disampaikan Habsi, diantaranya yang pertama, pemetaan wilayah atau pembagian zona yang akan mendapat giliran pembersihan. Kedua, pemerintah akan menyampaikan ke stakeholder atau instansi-instansi vertikal, perbankan dan lain sebagainya termasuk pihak sekolah-sekolah untuk ikut berpartisipasi langsung dengan menyediakan kantong-kantong plastik. Selanjutnya, penyediaan sarana dan prasarana oleh Dinas Kebersihan baik truk, motor, dan alat lainnya. Terakhir, khusus Camat dan Lurah menghimbau masyarakat di wilayahnya untuk ikut bersih-bersih.

Sementara itu, Kepala Dinas Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Mamuju, Hamdhan Malik, S.STP yang turut hadir dalam rapat menyatakan kesiapannya mendukung program Mamuju Mapaccing yang dicanangkan Bupati. Terlebih, selama lima bulan terakhir, pasukan kuning gencar melakukan pembersihan di beberapa sudut kota. Menurutnya, dengan armada yang dimiliki Distarungber saat ini yakni 9 unit truk dan 17 unit motor pengangkut sampah, tentu akan menyukseskan program 100 hari Mamuju Mapaccing.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga menghimbau kepada masyarakat Mamuju agar tidak menganggap bahwa sampah adalah tugas dari Dinas Kebersihan saja, tetapi merupakan tugas bersama. Ia mengungkapkan, saat ini volume sampah di Mamuju semakin bertambah, bahkan truk sampah kadang memuat 4 kali dalam sehari.

“Jadi untuk masyarakat, jangan menganggap kebersihan adalah hanya tugas Dinas Kebersihan saja, tapi merupakan tugas kita bersama,” pungkasnya. (SukrianiAkib/Anhar)

 

Bagikan