Pasangkayu, Katinting.com – Laporan detail penggunaan anggaran yang melekat pada tim gugus covid-19 kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat sampai hari belum juga diberikan kepada pansus covid-19 DPRD Pasangkayu.
Sedikitnya, Rp36 miliar yang digelontorkan pemda Pasangkayu untuk penanganan covid-19 di daerah itu sejak pandemi ini melanda hampir seluruh dunia tak terkecuali Indonesia.
Berulang kali pihak pansus meminta rincian anggaran dari tim gugus covid-19 Pasangkayu. Terakhir, disampaikan saat rapat pansus dengan tim gugus pada Juni lalu.
Hal ini membuat kesal salah satu anggota pansus, Nasruddin. Ia menilai, tim gugus kurang respon dengan permintaan pansus soal data tersebut.
“Sejak Juni lalu, kita sudah minta rincian anggaran. Tapi, sampai sekarang belum juga diserahkan. Padahal, berdasarkan kesepakatan, dua minggu (pekan) mestinya sudah diserahkan setelah RDP,” kesal Nasruddin kepada media, Selasa, 4 Agustus 2020.
Ia juga menduga, pihak tim gugus tidak serius menanggapi apa yang menjadi kesepatan antara tim gugus dan pansus saat RDP dua bulan lalu.
Nasar, akrab ia disapa, juga tak ingin publik nantinya akan menduga pansus masuk angin (konspiratif).
Pada akhir Juni lalu, media ini sudah menyorot pansus covid-19 bentukan DPRD Pasangkayu ini. Lantaran, ada beberapa hal yang menjadi keluhan publik, khususnya SKBS dan lainnya.
Hingga saat ini, pansus dinilai belum bekerja secara maksimal. Sebab, belum ada hasil yang memuaskan ditunjukan kepada publik.
Arham Bustaman