Mamuju, Katinting.com – Dari hasil survei harga konsumen bulan Maret 2019, yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Barat, Mamuju mengalami deflasi sebesar 0,18 persen.
Mamuju menempati urutan ke 19 dari 31 kota yang mengalami deflasi.
Deflasi di Mamuju terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh penurunan indeks harga pada empat kelompok pengeluaran.
Empat kelompok pengeluaran yang dimaksud adalah, kelompok bahan makanan 0,71 persen, kelompok perumahan (air, listrik, gas dan bahan bakar) 0,02 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,03 persen, dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,07 persen.
“Gejolak harga selama tiga bulan terakhir ini cenderung kita anggap stabil. Bahkan ada beberapa yang memang mungkin ditahun sebelumnya naik tidak terlalu tinggi, sekarang proses penyesuaian ke harga normal,” ujar Kepala BPS Sulbar, Win Rizal saat melakukan konferensi pers di kantornya, Senin (1/4).
Adapun tingkat perubahan indeks tahun kalender Maret 2019 di Mamuju adalah deflasi 0,60 persen.
Sedangkan tingkat perubahan indeks tahun ke tahun (Maret 2019 terhadap Maret 2018) adalah inflasi 0,96 persen.
(Zulkifli)