Mamuju, Katinting.com – Perkuat Industri Kerajinan, Bank Indonesia bersama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Menandatangani Nota Kesepahaman (20/6), yang berlangsung di Rujab Gubernur Sulbar.
Acara Nota Kesepahaman dilakukan oleh Kepala Perwakilan BI Provinsi Sulawesi Barat, Budi Sudaryono serta Ketua Dekranasda Sulawesi Barat, Dra. Hj. Andi Ruskati Ali Baal.
Nota kesepahaman dimaksudkan pada kerja sama pengembangan kerajinan daerah, mendukung kemudahan akses pembiayaan bagi UMKM kerajinan serta peningkatan produksi dan akses pasar UMKM kerajinan di wilayah Sulawesi Barat. Hal tersebut juga sejalan dengan peran pengembangan UMKM Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Barat untuk mendorong penguatan kelembagaan pelaku usaha, meningkatkan kapasitas produksi, mendukung akses pembiayaan pelaku usaha.
Ketua Dekranasda Sulbar, Andi Ruskati Ali Baal yang juga anggota DPR RI asal Sulbar menyambut baik adanya kesepakatan bersama tersebut sehingga lebih sinergi.
“Saya menyambut baik penandatanganan kerja sama ini, yang merupakan dasar bagi Dekranasda Sulawesi Barat dan Bank Indonesia untuk meningkatkan komitmen, kerjasama dan sinergi antara di pihak,” kata Andi Ruskati.
Ia berharap, dengan adanya perjanjian kerjasama bisa lebih mengopitimalkan pelaksanaan tugas dan program Dekranasda dan Bank Indonesia dalam rangka pengembangan usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) atau Industri Kecil Menengah (IKM) di sektor industri kerajinan dapat terwujud.
Diketahui juga, kesepakatan itu sebagai salah satu upaya dalam mendukung kebijakan pemerintah untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional, Bank Indonesia turut serta dalam sinergi kebijakan yang ditujukan untuk meningkatkan pemberdayaan UMKM, pengembangan pariwisata, dan pengembangan ekonomi syariah.
Dalam konteks pemberdayaan UMKM, khususnya pelaku usaha di bidang industri kreatif, kerajinan, dan fesyen serta mendukung program nasional, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Barat bersinergi dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sulawesi Barat melalui Nota Kesepahaman tentang Kerja Sama dan Koordinasi dalam rangka Pengembangan Kerajinan Daerah Provinsi Sulawesi Barat. Hal ini juga merupakan wujud sinergi dalam rangka mendukung Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Gerakan Bangga Wisata Indonesia (GBWI).
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Barat Budi Sudaryono, juga menyampaikan, Kedepan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Barat akan terus meningkatkan sinergi saling mendukung, berkolaborasi serta bekerja sama bersama Pemerintah Daerah beserta instansi vertikal dalam mengembangkan perekonomian, salah satunya melalui pengembangan kerajinan daerah di Sulawesi Barat.
(Rls/Anhar)