Foto Dr. H. Suhardi Duka MM. (Dok. SDK Sosmev)
banner 728x90

Mamuju, Katinting.com – Tiga Kepala Lingkungan (Kaling) di Kelurahan Sinyonyoi, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju diberhentikan gegara memfasilitasi pembagian bantuan sembako dari Anggota DPR RI Dapil Sulbar, yakni Dr. H. Suhardi Duka, MM.

Tiga kepala lingkungan yang dipecat yakni Kepala Lingkungan Sampaong, Ahad, Kepala Lingkungan Kampung Jati, Jasman dan Kepala Lingkungan Sinyonyoi Selatan, Abd Wahab.

Dikutip dari Makassar.tribunnews.com, hal tersebut dibenarkan oleh Lurah Sinyonyoi. “Sebenarnya pemberhentian sementara dulu,” kata Amiruddin.

BACA Tribunnews.com : Bagikan Sembako Suhardi Duka, Tiga Kepala Lingkungan di Mamuju Dipecat

Pada lama media Tribunnews juga dijelaskan. Pemecatan dilakukan karena ada oknum yang melapor, dan ia heran adanya perintah dari ‘atas’ untuk memberhentikannya. “Tidak usah saya katakan dari Bupati atau siapa ini perintah. Yang jelas saya menjalankan perintah dari atas untuk berhentikan tiga kepala lingkungan ini,” tambahnya.

Sementara itu, saat Katinting.com meminta tanggapan Anggota DPR RI Dapil Sulbar, Dr. H. Suhardi Duka, MM yang akrab disapa SDK atas kejadian tersebut merasa terharu dan meminta maaf kepada kepala lingkungan karena dirinya sehingga dipecat.

“Saya mendengar berita itu, saya terharu dan tadi siang diam-diam saya temui tiga Kepala lingkungan itu dirumahnya, sekaligus minta maaf karena akibat saya mereka dipecat,” kata Suhardi Duka, Rabu (20/5).

Masih kata SDK, tapi rupanya mereka legowo diberhentikan karena upaya kemanusiaan yang dia lakukan baru di pecat bukan karena korupsi katanya. Jadi tidak malu ji itu penyampaiannya ke saya. Jadi untuk kedepan munkin saya tidak akan susahkan mereka agar tidak berdampak pada mereka pula, tuturnya.

Mantan Bupati Mamuju dua periode ini juga meminta kepada Pemerintah Kabupaten Mamuju sebaiknya intropeksi dan tidak menjadikan kekuasaan sebagai alat tekan dan mengkotak-kotakan rakyat.

“Saya tidak akan permasalahkan terhadap pemecatan itu, namun harus juga di ingat bahwa saya juga memiliki tanggung jawab yang sama untuk membantu masyarakat Mamuju, baik sebagai pribadi maupun sebagai pejabat Negara yakni DPR RI. Saya Sadar bahwa mereka memilih saya sehingga saya bisa duduk dan kalau ditengah Covid19 ini saya berusaha membagi sembako itu adalah wajar. Tidak ada yang salah yang saya lakukan,” pungkasnya.

(Anhar)

Bagikan