Foto Ary Iftikhar Shihab. (Ist)
banner 728x90

Polman, Katinting.com – Calon Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka (SDK), melakukan kunjungan ke kediaman wakilnya, Mayjen (Purn) Salim S. Mengga (JSM), di Rumah Jonga, Polewali Mandar, pada Jumat (29/11/2024). Kunjungan ini dilakukan setelah SDK-JSM dinyatakan unggul dalam Pilgub Sulbar berdasarkan hasil perhitungan cepat dari sejumlah lembaga survei.

BACA JUGA: Suhardi Duka Sambangi Rumah Jonga, Momen Haru Bersama Salim S. Mengga

Kedatangan SDK di Polewali Mandar disambut dengan antusiasme luar biasa oleh ribuan pendukung yang memadati jalanan, mulai dari ibu kota Kabupaten Majene hingga Polewali Mandar. Keramaian warga juga terlihat saat SDK memasuki wilayah Kecamatan Tinambung, di mana mereka yang telah menunggu sejak lama berusaha untuk bersalaman dengannya. Suasana serupa terus berlanjut hingga SDK tiba di Rumah Jonga, Kecamatan Polewali.

Konvoi ratusan kendaraan, termasuk truk-truk yang dilengkapi pengeras suara, mengiringi perjalanan SDK. Di sepanjang rute, banyak warga berjejer di pinggir jalan untuk menyambut dan menyapa SDK beserta rombongan.

Ketua Koalisi Pasangan Calon (Paslon) SDK-JSM di Polewali Mandar, Ary Iftikhar Shihab, yang akrab disapa Koje, menyampaikan permohonan maaf atas kemacetan lalu lintas yang terjadi akibat konvoi tersebut.

“Kami, seluruh tim dan simpatisan pemenangan SDK-JSM, memohon maaf kepada seluruh warga masyarakat, khususnya di Polewali Mandar, karena kami sudah tidak bisa membendung euforia kemenangan dari teman-teman, yang akhirnya menyebabkan kemacetan di beberapa tempat. Mohon maaf, itu di luar kendali kami, tetapi ini murni karena keinginan masyarakat yang merasakan kemenangan bersama SDK dan JSM,” ujar Koje.

Koje menjelaskan bahwa konvoi tersebut merupakan aksi spontan warga yang ingin menyambut SDK. “Bapak Suhardi Duka berangkat dari Mamuju menuju Rumah Jonga untuk bertemu teman-teman di Polman. Kami juga tidak tahu bagaimana tiba-tiba masyarakat berkumpul dan ingin menjemput Bapak Suhardi Duka di perbatasan Majene, mengiringinya berjalan beriringan hingga ke Rumah Jonga,” ungkapnya.

Di kesempatan tersebut, Koje juga mengimbau kepada seluruh simpatisan dan pendukung SDK-JSM untuk mengakhiri perseteruan dengan pendukung pasangan calon lain. Ia mengingatkan pentingnya persatuan untuk membangun Sulawesi Barat ke depan.

“Kami hanya bisa menghimbau kepada teman-teman, baik itu simpatisan, tim, dan semua pihak, agar tidak lagi saling mengejek, menyindir, atau menyakiti. Pemilihan gubernur sudah selesai. Mari kita bersatu, mari kita bersama-sama untuk mewujudkan Sulawesi Barat yang maju dan lebih berkeadilan,” tutupnya. (*/ILU)

Bagikan