Malang, Katinting.com – Hari Rabu kemarin, 2 Oktober 2019, tabuhan rebana menggema di langit-langit Taman Krida Budaya Kota Malang untuk mempersiapkan malam puncak Festival Anak Mandar.
Bentuk geladi kotor yang dipersiapkan oleh panitia tersebut akan menampilkan sejumlah budaya dari Sulawesi Barat di Malang.
Kordinator acara Nabilah Haruna, menyampaikan, akan adanya penampilan berupa Tari Kreasi Mandar, Lagu Sayang-Sayang, Kalindaqdaq, Musikalisasi Puisi, Fashion Show, dan FAM Band.
Acara yang pertama kali digelar oleh Ikatan Keluarga Mahasiswa Sulawesi Barat (IKMSB) Malang tersebut, bekerjasama dengan Komunitas Mandar Malang (Komandang) yang bertujuan untuk promosi budaya agar masyarakat Malang lebih banyak mengenal keragaman budaya terkhusus Budaya Suku Mandar.
Ketua Panitia Pelaksana, Muhammad Rifqi Halim mengatakan bahwa acara ini dibentuk sejak bulan Februari tapi panitia berjalan tidak selama itu, panitia intensif berjalan hanya dua bulan, dihitung mulai bulan Agustus.
“Insya Allah persiapan sudah matang, harapannya semoga bisa berjalan lancar sampai hari H semaksimal mungkin,” kata Muhammad Rifqi.
Selain itu, semua panitia berharap apa yang telah dipersiapkan selama kurang lebih delapan bulan lamanya dapat membuahkan hasil memuaskan.
Nabilah menambahkan, “Kami juga berharap kegiatan ini dapat dihadiri oleh banyak warga dan mahasiswa se-Malang Raya guna ikut menyaksikan Pesona Indonesia dan ragam corak budayanya”.
Rencananya kegiatan ini akan berlangsung pada tanggal 6 Oktober 2019, di Taman Krida Budaya Kota Malang.
Laporan : Santika/Nabilah Haruna
Edit : Anhar