Siswa di Mamuju Tengah harus melintasi jalan perbatasan kabupaten yang rusak berat. Jalan ini membahayakan saat musim hujan. Sejak lima tahun lalu pemerintah kabupaten Mamuju Tengah belum memberikan bantuan untuk memperbaiki jalan ini. (Foto : Kompas.com/Junaedi)
Salah satu sisi jalan rusak di daerah Mateng. (Foto Fatir)
banner 728x90

Topoyo, Katinting.com – Jalan di perbatasan kabupaten Mamuju Tengah dan Mamuju yang rusak parah kini menjadi perhatian Anggota DPD/MPR RI Muhammad Asri Anas.

Asri menyampaikan jalanan tersebut harusnya segera diperbaiki oleh pemerintah setempat. Ia menghimbau Pemkab Mamuju Tengah untuk segera memperbaikinya, sebab jalanan tersebut membuat puluhan anak sekolah di wilayahnya kesulitan menjangkau sekolah akibat kubangan lumpur di jalan.

“Hal ini harusnya jadi perhatian Pemkab Mateng meningat jalan tersebut adalah akses utama anak-anak kita menuju ke sekolahnya. Pendidikan mereka harus diutamakan,” kata Asri kepada media, Sabtu (26/1).

Asri yang juga caleg DPR RI asal PAN Sulbar ini mengaku, mendapat laporan kondisi jalan yang hancur itu, mengakibatkan beberapa warga dan anak sekolah terjatuh akibat dalamnya kubangan yang tampak seperti kolam.

“Laporan yang saya terima, jalanan itu sudah sangat membahayakan para penguna jalan. Sampai beberapa pengguna jalan terjatuh karena airnya dikira tidak dalam,” jelas Asri.

Asri mengakui Mamuju Tengah merupakan kabupaten termuda di Sulawesi Barat, namun ia berharap sarana dan prasarana seperti jalan dan akses pendidikan harus menjadi fokus utama pemerintah.

Jika tidak segera ditangani Asri khawatir jalan itu kian rusak dan menimbulkan korban jiwa.

“Di musim penghujan ini kondisi jalan rusak ini akan semakin parah dan dalam, tentu sangat berbahaya bagi pengendara roda dua maupun pesepeda. Harap segera diperbaiki,” tuturnya.

Siswa di Mamuju Tengah harus melintasi jalan perbatasan kabupaten yang rusak berat. Jalan ini membahayakan saat musim hujan. Sejak lima tahun lalu pemerintah kabupaten Mamuju Tengah belum memberikan bantuan untuk memperbaiki jalan ini. (Foto : Kompas.com/Junaedi)

(Rls/ADV)

Bagikan