banner 728x90
Vicon Musrenbang tingkat Kabupaten Mamuju Tengah. (Mahfudz)

Mateng, Katinting.com – Musrenbang tingkat Kabupaten Mamuju Tengah, via Vidio Conference (Vicon) pagi hingga siang tadi, Kami (09/04) dibuka oleh Bupati Mamuju Tengah, Aras Tammauni, berlansung lancar dan usai tepat waktu.

Participant dalam Vicon Musrenbang tingkat Kabupaten MamujuTengah, yang tertangkap dilayar monitor Katinting.com tidak kurang dari 42 participant, diantaranya Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Muhammad Zakiy, satu satunya unsur Forkopinda diluar Bupati, Para Kepala OPD dan stakeholdee terkait dari tokoh masyarakat serta aktivis LSM. Tampak juga Ketua DPRD Mamuju Tengah, Arsal Aras, Anggora DPR RI, Arwan Aras, Ketua Bappeda Sulbar, DR. Junda Maulana,Sekkab Mamuju Tengah, Askary Anwar, dan operator participant Kepala Bappebangda Mamuju Tengah, Ishaq Yunus.



Pada kesempatan laporan pelaksana Musrenbang tingkat Kabupaten Mamuju Tengah, oleh Kepala Bappebangda Mamuju Tengah,Ishaq Yunus, membeberkan bahwa pelaksanaan Musrenbang tingkat Kabupaten Mamuju Tengah kali ini, merupakan Musrenbang terakhir pengejewantahan Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Mamuju Tengah priode 2016-2021 yang telah dituangkan dalam RPJMD Mamuju Tengah.

Sementara itu, dalam sambutannya, Ketua DPRD Mamuju Tengah, Arsal Aras, mengungkapkan harapannya kiranya, pada pelaksanaan Musrenbang kali ini, bisa dititipkan upaya perbaikan masa depan pengelolaan Bidang Pertanian di Mamuju Tengah, terkait ketahanan pangan, sehingga paling tidak mulai dari saat ini kita tak lagi menemukan jumlah areal pertanian dikonversi menjadi areal perkebunan sawit.

Hal lain yang disampaikan oleh Arsal, terkait sejumlah program yang terpending akibat anggarannya ditarik lagi oleh pemerintah pusat, yang dibiayai oleh DAK, kiranya perlu dipikirkan kembali oleh Pemkab, bagaimana melakukan penyesuaian polarisasi program yang didapat dari Musrenbang tingkat kecamatan beberapa waktu lalu.

“Karena tentu dengan kondisi seperti ini, maka bisa dipastikan jika kemudian program tahun ini digeser masuk batang tubuh anggaran 2021, maka program yang dihasilkan dari Musrenbang 2021, sejumlah pihak harus diberi pemahaman dan mereka diharapkan bisa memahami itu,” ujar Arsal.

Pesan Pemprop Sulbar diwakili oleh Bappeda Sulbar, DR Junda Maulana, mengapresiasi lebih banyak metode perencanaan yang telah dijalankan oleh Pemkab Mamuju Tengah, karenanya Ia berharap agar apa yang hari ini digagas, tinggal kemudian dijaga.

“Sebab saya melihat semua on the track, pertumbuhan dari tahun ketahun sejumla leadiang sektor di Mamuju Tengah mengalami peningkatan, tentu ini tidak lepas dari kemampuan daerah ini, membuat perencanaan berjenjangnya,” sebut Junda.

Dalam sambutannya, sekaligus membuka Musrenbang tingkat Kabupaten, Bupati Mamuju Tengah, Aras Tammauni, menyampaikan terima kasihnya kepada rakyat Mamuju Tengah atas sejumlah rangkaian yang telah dicapai daerah ini dimasa kepemimpinannya.

Namun, Ia menuturkan bahwa keberhasilannya tersebut bukan karena semata dirinya sebagai Bupati, karena dirinya tak merasa berhasil jika bukan rakyat Mamuju Tengah yang berhasil. Baginya keberhasilan itu tidak berdiri sendiri.

“Keberhasilan ini juga adalah keberhasilan rakyat Mamuju Tengah, karena tanpa rakyat Mamuju Tengah, maka apapun yang ada dalam Visi dan Misinya, tak akan pernah bisa diraihnya seperti saat ini,” tutur Aras.

Menyikapi apa yang jadi keprihatinan DPRD Mamuju Tengah, Ia memastikan bahwa hal itu tak perlu lagi dipikirkan, karena jauh sebelum menjadi kekuwatiran DPRD, pihaknya memang sudah menolak alih fungsi lahan pertanian menjadi lahan perkebunan.

“Jadi kami juga sudah mengingakan para petani dan sejumlah pihak, agar jangan lagi ada proses alih fungsi lahan di Mamuju Tengah dari lahan pertanian menjadi lahan perkebunan,” pungkas Aras.

Musrenbang tingkat Kabupaten Mamuju Tengah via Vicon. (Mahfudz)

(Mahfudz)

Bagikan

Comment