Kondisi terkini banjir di Desa Lemo lemo yang menimpa dua dusun dari desa ini. (dok Ist)
banner 728x90

Mamuju Tengah, Katinting.com – Ratusan jiwa warga di dua dusun di Desa Lemo lemo, Kecamatan Pangale, Mamuju Tengah, saat ini terdampak langsung banjir luapan dari sungai Karama atau Tarailu. Luapan air di pemukiman mencapai panggul orang dewasa, sehingga sejumlah fasilitas publik terendam.

Saat dihubungi, Camat Pangale, Akbar As’ad, Selasa (09/05) mengemukakan bahwa saat ini debit air masih bergerak naik, bahkan disekitar pemukiman sudah mencapai panggul orang dewasa.

Untuk itu pihak pemerintah kecamatan dan desa, langsung melakukan koordinasi dengan pihak terkait di kabupaten, mulai dari BPBD hingga Dinas Sosial, melaporan kejadian dan kondisi terkini banjir yang melanda dua dusun di Lemo lemo, masing masing Dusun Bajo dan Along along.

“Jadi kami sudah laporkan ke kabupaten, berdasarkan hasil koordinasi kami dengan Kepala Desa. Dan laporan langsung diterima oleh BPBD dan Dinsos Mamuju Tengah” ungkap Akbar langsung dari lokasi banjir.

Katanya, jumlah masyarakat yang terdampak dari dua dusun yang dilaporkannya, adalah 158 kepala keluarga atau setara 538 jiwa yang terdampak langsung, dan saat ini sedang dalam upaya penanganan oleh relawan bencana.

“Hanya saja, karena sudah menjadi langganan banjir luapan dari sungai Karama, sampai saat ini, masyarakat yang terdampak masih enggan dibuatkan dapur umum, sehingga pihak pihak yang terkait, saat ini hanya sebatas membantu masyarakat melakukan evakuasi barang barangnya ke posisi yang lebih tinggi” pungkas Akbar. (Fhatur Anjasmara)

Bagikan