Papan nama pembangunan waduk irigasi
Papan nama pembangunan waduk irigasi

Katinting.com, Mamuju – Percetakan Sawah yang diprogramkan pemerintah pusat dari tahun 2011-2013, disejumlah desa di Mamuju Utara (Matra) dianggap gagal dan ada penyimpangan.

Diperoleh informasi dari warga Matra, Fikar, dari temuannya disejumlah wilayah ada banyak percetakan sawah yang gagal dan beralih fungsi ditanami kepala sawit bahkan ada dalam papan nama kelompok untuk pembangunan waduk irigasi itu hanya kolam-kolam kecil.

“Kami temukan di desa Ompi, Kecamatan Bulutaba, percetakan sawah yang luasnya kurang lebih 30 hektar itu tidak berfungsi dan beralih ditanami kelapa sawit, bahkan ada pembangunan waduk irigasi yang diduga tidak sesuai, dimana tampak hanya kolam-kolam kecil yang saya peroleh info anggarannya itu kurang lebih 500 juta,” kata Fikar saat ditemui katinting.com. Kamis (21/04).

Ia menambahkan, bahwa disejumlah desa sasaran program itu tidak berjalan sebagai mana mestinya, tidak sesuai spesifikasinya dan asal-asalan dikerjakan, “itu ada di Desa Sipakainga, Desa Bulubonggo dan banyak lagi desa lainnya, yang dikerjakan asal-asalan,” terangnya.

Untuk itu, ia mendesak kepolisian dan kejaksaan untuk mengusut hal tersebut, melakukan peninjauan langsung kelokasi program.

“Agar mereka percaya, saya minta kepolisian dan kejaksaan untuk turun kelokasi mengecek dan memastikan program yang gagal tersebut. Dan memproses semua yang terlibat tanpa pandang bulu, dan tidak melempar permasalahan kepada masyarakat yang tidak diberi pemahaman program tersebut,” tegas Fikar. (Anhar Toribaras)

Lokasi percetakan sawah di desa Ompi yang ada tanaman sawit diatasnya
Lokasi percetakan sawah di desa Ompi yang ada tanaman sawit diatasnya
Bagikan