Yaumil Ambo Djiwa saar berceritera tentang proses perjuangan pembentukan kabupaten Pasangkayu di Lapangan Sarudu
banner 728x90
banner 728x90

Pasangkayu, Katinting.com – Kabupaten Pasangkayu dalam angka dua puluh, artinya kabupaten paling ujung Sulawesi Barat genap berusia 20 tahun.

Usia ini tergolong muda, tapi kegigihan pemerintah daerah sejak masa Abdullah Rasyid, lalu dua periode Agus Ambo Djiwa dan sekarang di tangan inisiator Yaumil Ambo Djiwa ditampakkan pada sejumlah aspek pembangunan.

Napak tilas merupakan kegitan rutin yang dilakukan pemda dan segenap tokoh untuk mengenang proses terbentuknya kabupaten Pasangkayu tiap tahun sejak daerah ini menjadi otonom.

Pembentukan DOB kabupaten Pasangkayu juga tak lepas peran seluruh anggota Komite Aksi Pembentukan Kabupaten Pasangkayu (KAPKP) serta masyarakat pada umumnya.

Napak Tilas dimulai dari Sarudu, kampung halangan sang tokoh pembentukan Yaumil Ambo Jiwa hingga Alun-alun kota Pasangkayu dilakukan dengan pawai dengan iringan mobil, Minggu, 16 April 2023.

Ide awal pembentukan daerah dicetuskan dua bersaudara, yakni sesepuh sekaligus Kepala Desa Sarudu kala itu Yaumil Ambo Jiwa dan Agus Ambo Jiwa sekaligus ketua komite.

Selain kedua tokoh tersebut, Asiz Isham, Yusuf Suli, L Kamal, Rahmat K Turusi, Musawir Aziz Iham, Uksin Djamaluddin, Aziz Yanbu, Aqwam Tauhid, Yunus Alsam serta beberapa tokoh lainnya yang tak kalah penting, juga punya andil besar dalam pembentukan kabupaten ini.

Sebagai inisiator pembentukan kabupaten, Yaumil Ambo Jiwa menjelaskan sejak awal perjuangan, Pasangkayu diusulkan menjadi nama kabupaten.

Namun, karena faktor politik kala itu membuat Mamuju Utara secara resmi menjadi nama kabupaten bersamaan dengan kabupaten Luwu Timur.

Andai saja, lanjut Yaumil, daerah ini belum terbentuk kala itu, maka akan lebih sulit. Lebih lagi jika didahului oleh Mamuju Tengah.

“Syukur alhamdulillah, kita sudah dua puluh tahun terbentuk dan dinikmati masyarakat, banyal hal yang sudah kita lakukan. Kami berharap, di tangab generasi muda berikutnya akan lebih baik,” harap mantan Ketua DPRD Pasangkayu itu.

Wakapolres Pasangkayu, Kompol. Recky Wijaya pun hadir selain para kepala OPD dan Ketua DPRD, Alwiaty dan Wakil Ketua, Irfandi Yaumil.

Bertepatan bulan Ramadhan, acara napak tilas kali ini tampak sederhana dan tidak semeriah tahun-tahun sebelumnya.

Arham Bustaman

Bagikan

Comment